Kecewa dengan Pemecatan Robert Prosinecki, Ultras Usir Pelatih Baru saat Konferensi Pers

SLOVENIA, RADARTASIK.COM – Kecewa dengen pemecatan Robert Prosinecki, Ultras Olimpija Ljubljana mengusir pelatih baru asal Spanyol, Albert Riera saat konferensi pers.

Albert Riera mantan pemain Oviedo dan Barcelona terpaksa meninggalkan ruang meninggalkan konferensi pers Olimpija bersama dengan direktur olahraga Mladen Rudonja setelah para Ultras mengecam keputusan dewan klub dengan cara yang buruk.

Hari itu sebenarnya sangat penting bagi karir Albert Riera,ia akan menjalani debutnya sebagai pelatih kepala setelah menjadi bagian dari staf pelatih Dominic Torrent di Galasaray.

BACA JUGA:Ultas Juventus Protes Harga Tiket Musiman dan Perlakuan Klub yang Menganggap Tifosi Seperti Pelanggan

Namun saat melihat ultras Olimpija Ljubljana masuk ke konferensi persnya dalam debutnya sebagai pelatih. Ia memutuskan untuk berdiri dan meninggalkan ruang pers.

Riera sangat terkejut mengalami momen paling buruk dalam sepak bola: "Saya belum pernah melihat klub mana pun mengizinkan ultras memasuki ruang pers. Saya bangun dari konferensi pers karena tidak ada lagi pertanyaan olahraga," ungkapnya.

Namun dia ingin mengirim pesan untuk meyakinkan penggemar Olimpija Ljubljana.

BACA JUGA:Sambutan Ultras Inter Setelah Kembalinya Lukaku: Dulu Dia Raja, Sekarang Hanya Seperti Pemain Lain

"Saya telah menerima banyak pesan dari kenalan dan teman, tetapi saya tidak merasa takut kapan pun. Tidak ada keluhan tentang saya, tampaknya mereka sangat marah atas pemecatan Robert Prosinecky,” lanjutnya dikutip dari Marca.

Riera menambahkan: “Protes ultras itu untuk manajemen."

Sebelumnya mantan pemain Mallorca, Liverpool, Manchester City dan Girondins tersebut telah diresmikan sebagai pelatih Olimpija Ljubljana oleh presiden Adam Delius.

BACA JUGA:Pelecehan Rasis Dari Ultras Pemicu Perkelahian Cagliari Melawan Milan

"Saya ingin mengumumkan secara terbuka bahwa Albert Riera telah menjadi pelatih baru NK Olimpija Ljubljana," kata Delius.

Namun, ini bukan petualangan pertama Riera di tanah Slovenia. Ia sudah bermain dengan Zavrc (2015) dan Koper (2016) sebelum gantung sepatu.

Sumber: Marca