RADATASIK.COM – Federico Dimarco memimpin paduan suara Curva Nord usai Inter Milan meraih hattrick juara Supercoppa Italia dengan mengalahkan Napoli 1-0 di Riyadh.
Sebagai anak yang lahir di Kota Milan dan tinggal dekat dengan Stadion San Siro, Dimarco menunjukkan loyalitasnya kepada Inter Milan.
Sayap kiri asal Italia ini dikenal sebagai pendukung sejak kecil dan sekali lagi membuktikan kesetiaannya dengan memimpin nyanyian bersama penggemar garis keras Curva Nord dengan megafon untuk merayakan kemenangan Supercoppa Italiana.
Selain kontribusinya di lapangan dengan tiga gol dan tujuh assist musim ini, Dimarco juga terkenal karena menjadi bagian dari suporter ultras Curva Nord.
BACA JUGA:Dengan Kamera 50 MP Nokia G42 dan Layar Super AMOLED Cek Harganya di Sini
Ia sering berbaur dengan penggemar dan memimpin perayaan setiap kali Inter Milan meraih trofi, membuatnya dicintai oleh para penggemar Nerazzurri.
Usai pertandingan, Federico Dimarco juga memberikan kemenangan di Supercoppa untuk para penggemar Inter Milan dan untuk menghormati kepergian legenda Italia, Gigi Riva.
Gigi Riva meninggal dunia di tengah pertandingan antara Napoli dan Inter Milan, yang membuat laga sempat dihentikan sejenak untuk menghormatinya.
Riva meninggal dunia di rumah sakit San Michele di Cagliari setelah dirawat sejak kemarin menyusul serangan jantung yang dideritanya pada hari Sabtu ketika dia berada di rumah.
BACA JUGA:Rating Pemain Napoli Vs Inter Milan: Lautaro Martinez Man of the Match
Kondisi mantan penyerang Cagliari dan timnas Italia itu tampak stabil pada sore hari, namun tak lama kemudian, sekitar pukul 19.30, ia dipastikan sudah meninggal dunia.
Federico Dimarco kemudian memberikan penghormatan untuk Gigi Riva di media sosialnya dengan menuliskan: "Piala Super ini untuk Anda para penggemar Inter! Namun saya juga mendedikasikannya untuk kehebatan Gigi Riva yang mewakili sesuatu yang legendaris bagi kami orang Italia. Halo Rombo di Tuono!"
Di sisi lain, Presiden Aurelio De Laurentiis menyalahkan wasit atas kekalahan Napoli dan keberuntungan menjadi penentu dalam laga final melawan Inter Milan dini hari tadi.
“Kami tidak menyalahkan mereka yang menang, dan keberuntungan adalah faktor besar dalam hal ini, tapi saya melihat tim Napoli sedang berkembang,” kata Aurelio De Laurentiis dikutip dari Football Italia.
“Meski bermain dengan 10 pemain, saya melihat Napoli yang menimbulkan banyak masalah bagi Inter. Ketika bola masuk ke gawang, Anda tidak bisa saling menyalahkan,” lanjutnya.