JAMBI, RADARTASIK.COM — Proses otopsi terhadap jenazah Brigadir J telah rampung di RSUD RSUD Sungai Bahar.
Proses otopsi jenazah Brigadir J mendapatkan perhatian banyak pihak, termasuk kalangan masyarakat.
Sebagian orang penasaran dengan kondisi jenazah Brigadir J. Apalagi setelah 2 minggu dimakamkan.
BACA JUGA: 1.300 Tenaga Kesehatan di Kota Tasikmalaya Minta Diangkat Jadi PPPK, Ingin Kedepankan Afirmasi
Pihak yang boleh melihat jenazah Brigadir J hanya keluarga, petugas dan tim dokter forensik yang tahu.
Penggalian makam Brigadir J dilakukan 5 orang, termasuk perwakilan keluarga almarhum yang tergabung dalam tim penggali.
Makam Brigadir J mulai digali sejak pukul 07.35 WIB hingga pukul 08.13 WIB.
BACA JUGA: Harga Cicak Basah Rp 52 Ribu Per Kg, yang Kering Rp 380 Ribu, Pengepulnya Ada di Daerah Ini…
Selesai penggalian, peti langsung dikeluarkan namun tidak langsung dibawa ke RSUD Sungai Bahar.
Peti tersebut dibuka oleh petugas untuk memastikan bahwa benar yang di dalam peti tersebut benar jenazah Brigadir J.
Pemeriksaan isi peti putih ini disaksikan langsung oleh keluarga Brigadir J. Setelah dipastikan, peti kemudian kembali ditutup lalu diangkat ke ambulance dan langsung dibawa ke RSUD Sungai Bahar.
BACA JUGA: Pengantin Pria Tak Kunjung Datang ke Pelaminan, Kemudian Dilaporkan ke Polisi, Kini Nasibnya Tragis…
Adalah Anwar Pardede salah satu penggali makam Brigadir J mengatakan ia sempat melihat wajah Brigadir J ketika peti dibuka usai penggalian dilakukan.
“Wajahnya masih utuh, yang saya lihat memang hanya dari leher ke atas karena bawahnya kan masih ada pakaian,” kata Anwar.
Ia mengaku dengan empat tim penggali lain, tidak mengalami kesulitan. Anwar nanti juga bertugas memakamkan kembali Brigadir J.