Astagfirullah, Anak Bunuh Ibu Kandung Pakai Garpu Tanah, Polres Sukabumi Ungkap Kronologisnya

Astagfirullah, Anak Bunuh Ibu Kandung Pakai Garpu Tanah, Polres Sukabumi Ungkap Kronologisnya

Satuan Reskrim Polres Sukabumi sudah mengamankan tersangka kasus anak bunuh ibu kandung pakai garpu tanah.-Radar Jabar-

SUKABUMI, RADARTASIK.COM – Seorang anak bunuh ibu kandung pakai garpu tanah pada Senin 13 Mei 2024 sekitar pukul 17.30 WIB.

Peristiwa anak bunuh ibu kandungnya terjadi di Kampung Cilandak Desa Sekarsari Kecamatan Kalibunder Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Keesokan harinya, tersangka pembunuh ibu kandung diamankan Tim Polsek Kalibunder dan Satuan Reskrim Polres Sukabumi.

Kasat Reskrim Polres Sukabumi Ali Jupri, SH, MH, menjelaskan kronologis kasus pembunuhan ibu kandung di Sukabumi itu.

BACA JUGA: Full Time, Persib Bermain Imbang 1-1 dengan Bali United pada Leg Pertama Semifinal Championship Series

BACA JUGA: Sekolah di Kabupaten Pangandaran Diimbau Disdikpora Tak Melaksanakan Study Tour ke Luar Daerah

Dia menerangkan hari Selasa 14 Mei 2024, Satuan Reskrim Polres Sukabumi dan Polsek kalibunder menerima laporan dari masyarakat bahwa ada dugaan tindak pidana pembunuhan.

Pembunuhan tersebut dilakukan oleh seorang anak berinisial R terhadap ibu kandungnya di rumahnya, Kampung Cilandak.

Peristiwa pembunuhan sendiri terjadi pada hari Senin 13 Mei 2024 sekira pukul 17.30 WIB.

Kasat mengungkapkan tersangka yang mendatangi ibunya langsung memukulkan satu buah garpu tanah. Diduga saat itu juga korban meninggal dunia.

BACA JUGA: Bocah SD di Kota Banjar Jadi Korban Jambret, Seorang Perempuan Diamankan Polisi

BACA JUGA: Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, Selangkah Lagi Muslim Dapat Surat Tugas dari DPP PDI Perjuangan

Setelah melakukan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan luka di bagian dada, leher, wajah dan kepala korban.

Kini pihak kepolisian masih mendalami motifnya. ”Sementara dari pengakuan tersangka R bahwasannya dia kesal terhadap ibunya tapi masih kita dalami apa motifnya sebenarnya,” tegas Ali kepada media.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: