Polisi Periksa 13 Kantung Jenazah dari Grand Max yang Kecelakaan Maut di Tol Cikampek, 1 Terdata Warga Kudus

Polisi Periksa 13 Kantung Jenazah dari Grand Max yang Kecelakaan Maut di Tol Cikampek, 1 Terdata Warga Kudus

Polisi periksa 13 kantung jenazah dari Grand Max korban kecelakaan maut di Tol Cikampek dan 1 korbannya teridentifikasi warga Kudus, Jateng. Foto: tangkapan layar X@catchmeupid---

Selain korban yang meninggal dunia kecelakaan maut di Tol Cikampek, para korban luka berat dan ringan mendapatkan perawatan di RSHS Prosela. 

“Itu kernet bus luka berat. Kemudian 1 penumpang bus luka ringan,” ujarnya.

BACA JUGA: Boarding Pass DPP Golkar Aman, Yusuf Gencarkan Gerilya Politik di Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya

BACA JUGA: Pemerintah dan Muhammadiyah Ciamis Bakal Sama Penetapan Idul Fitri 1445 Hijriah

Sementara itu untuk olah TKP kecelakaan maut di Tol Cikampek akan melibatkan tim Polda Jabar dan Korlantas Mabes Polri menggunakan Traffic Accident Analysis.

“Mudah-mudahan dalam waktu cepat bisa teridentifikasi penyebab-penyebab kecelakaan yang terjadi,” ujar Irjen Aan Suhanan.

Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono menjelaskan bahwa mobil Grand Max yang terbakar setelah mengalami kecelakaan itu teridentifikasi.

Menurut AKBP Wirdhanto Hadicaksono, mobil Grand Max yang terbakar itu bernopol B 1635 BKT.

Di STNK, mobil Grand Max itu atas nama Yanti Setiawan Budidarma dengan alamat Jalan Duren Nomor 16 RT 003 RW 009 Kelurahan Utan Kayu Utara Kecamatan Matraman Jakarta Timur. 

Polri juga membuat posko informasi dan posko ante mortem di RSUD Karawang soal korban-korban kecelakaan di Tol Cikampek.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: