Houssem Aouar: Bukan Taktik De Rossi yang Membuat AS Roma Kesulitan Melawan Fiorentina

RADARTASIK.COM – Gelandang Houssem Aouar menyatakan bahwa bukan taktik De Rossi yang membuat AS Roma mengalami kesulitan melawan Fiorentina dini hari tadi, namun karena tak bisa memenangkan perebutan bola di babak pertama. 

Aouar dipercayai oleh De Rossi sebagai starter saat AS Roma ditahan imbang oleh Fiorentina 2-2 dan juga mencetak gol untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di Stadion Artemio Franchi.

Dalam wawancara pasca pertandingan dengan DAZN, Aouar mengakui bahwa AS Roma kesulitan saat melakukan deul dengan pemain Fiorentina dan mengaskan tidak memiliki masalah dengan taktik Daniele De Rossi yang kembali menggunakan tiga pemain bertahan.

“Terlepas dari formasi atau rencana permainan, kami harus fleksibel, kami adalah profesional, dan oleh karena itu kami harus siap menghadapi perubahan formasi apa pun,” kata Aouar dikutip dari Romenews.

BACA JUGA:Gagal Kalahkan AS Roma, Vincenzo Italiano Sebut Fiorentina Alami Nasib Buruk

“Di babak pertama, kami kesulitan memenangkan duel,” lanjutnya. 

“Kami memerlukan sedikit kehadiran fisik dan saya memberikannya. Kemudian saya memotivasi tim untuk berbuat lebih baik dan saya pikir kami berhasil,” tambahnya.

Aouar menyoroti perjalanannya yang penuh tantangan setelah Piala Afrika dan mengakui bahwa Liga Italia adalah hal yang baru baginya.

“Ketika saya tiba setelah Piala Afrika, saya berada dalam kondisi yang sulit secara mental. Itu adalah kompetisi yang sulit bagi negara saya, namun saya berlatih keras setiap hari,” ujarnya.

BACA JUGA:Smartphone Nokia XR40 Pro 2024 dengan Chipset Snapdragon 8 Gen 3 dan RAM 16GB

“Pelatih banyak berbicara kepada saya, dia meminta saya untuk meningkatkan intensitas, dan saya melakukannya,” terangnya. 

“Saya berlatih setiap hari untuk siap jika pelatih membutuhkan saya. Hari ini saya melakukannya dengan baik dan saya siap untuk segala kemungkinan. Saya berharap dapat membantu tim ini,” tekadnya.

“Tahun lalu adalah musim yang sangat sulit bagi saya karena banyak alasan yang tidak ingin saya bicarakan. Saya harus bekerja setiap hari untuk siap secara fisik,” akunya. 

“Ini adalah liga baru bagi saya, saya harus belajar bermain di sini, di Italia, ada lebih banyak taktik dibandingkan di Prancis,” paparnya.

Sumber: romapress