Situasi Rekonstruksi Kasus Mayat Wanita Muda Terbungkus Kain di Kota Banjar Jadi Tontonan Warga yang Penasaran
Warga sekitar dan luar Banjar sangat antusias menyaksikan proses rekonstruksi kasus mayat wanita terbungkus kain di Banjar, Sabtu 2 Maret 2024. Foto: anto sugiarto / radartasik.com--
Hal tersebut terungkap ketika pihak keluarga korban tiba di ruang instalasi pemulasaran jenazah (IPJ) RSUD Kota Banjar, Selasa 27 Februari 2024 petang.
Kakak korban, Roni mengaku identitas adiknya sangat mudah dikenali dari pakaian yang digunakan masih melekat ketika hilang seminggu lebih.
"Betul, korban (mayat wanita tanpa identitas) adik saya, hilang seminggu yang lalu," ujarnya kepada awak media.
Dia menerangkan, korban merupakan sosok adik yang baik dan terakhir kali berkomunikasi pada 15 Februari lalu melalui pesan singkat WhatsApp.
Ketika korban meminta transfer sejumlah uang untuk membayar e-Tol sehingga disanggupi.
"Sejak saat itu sudah tidak ada lagi komunikasi, minta ditransfer uang buat bayar e-Tol," jelasnya.
Diakuinya, korban diketahui diajak oleh temannya hendak main ke Puncak Bogor dan tidak menyangka adiknya akan pergi selamanya.
Dia pun tidak menduga adiknya akan bernasib tragis seperti ini, ketika mendapat kabar dari pihak kepolisian Polres Banjar.
"Tidak pernah menyangka adik saya akan mengalami nasib tragis seperti ini," ujarnya.
Dia pun berharap kepada pihak kepolisian agar bisa mengungkap siapa pelaku yang tega melakukan perbuatan sadis seperti itu kepada adiknya.
Jenazah korban akan dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka sebelum dimakamkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: