Rekor Tanpa Kekalahan di Kandang Tumbang, Fans Cemooh Pemain Juventus, Ultras Curva Sud Bela Allegri
Ilustrasi ultras Curva Sud Juventus-Tangkapan Layar X-
RADARTASIK.COM - Fans cemooh pemain Juventus usai rekor tanpa kekalahan di kandang tumbang oleh tim degradasi Udinese, namun ultras Curva Sud bela Allegri di akhir pertandingan.
Juventus melewatkan kesempatan untuk terus mengejar Inter Milan setelah menderita kekalahan ketiga musim ini, yang kedua berturut-turut di Serie A, dengan skor tipis 1-0 dari Udinese di Stadion Allianz.
Gol pertama Lautaro Giannetti di Serie A memberikan Udinese tiga poin di Turin, yang disambut dengan sorak kekecewaan dari para penggemar Bianconeri ketika peluit akhir babak pertama berkumandang dan di akhir pertandingan.
Namun, momen menarik terjadi di menit-menit akhir pertandingan saat para ultras Bianconeri di Curva Sud memilih untuk menyuarakan lagu dukungan untuk pelatih mereka, Massimiliano Allegri.
Kejutan ini terjadi di tengah atmosfer kekecewaan karena Juventus hanya berhasil meraih satu poin dalam tiga pertandingan terakhir, sementara Allegri biasanya langsung menjadi sasaran kritik tajam dari para penggemar di media sosial.
Tak hanya itu, ultras Juventus juga mengutuk para pendukung yang meninggalkan tribun sebelum peluit akhir berkumandang, dengan menyanyikan lagu 'You are sh** fans.'
Dukungan dari ultras menjadi angin segar bagi pelatih Allegri, yang secara perlahan namun pasti mulai mengembalikan DNA Juventus saat ini yang dikhawatirkan akan meninggalkan Nyonya Tua ketika kontraknya berakhir.
Allegri sendiri mengekspresikan kekecewaannya karena rekor tak terkalahkan Juventus di kandang harus terhenti oleh Udinese, sambil menegaskan pentingnya menjaga fokus untuk kembali ke Liga Champions musim depan.
BACA JUGA:Tasikmalaya Geger, Janin Bayi Usia 6 Bulan Kandungan Ditemukan Warga di Saluran Air
"Dalam pertandingan tandang, Udinese hanya kalah empat kali. Sangat disayangkan kami kehilangan rekor tak terkalahkan di Allianz Stadium," ujarnya.
"Impian kami untuk terus mengejar Inter memang penting, tetapi Inter memang telah memiliki musim yang luar biasa seperti yang mereka tunjukkan," jelasnya.
"Juventus telah memulai perjalanan yang berbeda dalam dua tahun terakhir, dan prioritas kami adalah kembali ke Liga Champions," tambahnya.
Allegri juga menegaskan pentingnya pertumbuhan pemain muda dalam menemukan kembali mental juara Juventus. Dia menegaskan bahwa posisi kedua dalam klasemen layak mereka tempati karena tim telah melebihi ekspektasi banyak orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber