Aksi Vandalisme di Gua Hira Arab Saudi Memancing Kontroversi, Wali Kota Depok Angkat Suara

Aksi Vandalisme di Gua Hira Arab Saudi Memancing Kontroversi, Wali Kota Depok Angkat Suara

RADARTASIK.COM – Sebuah video yang menampilkan bekas aksi vandalisme dengan tulisan Depok di Gua Hira, Arab Saudi, menjadi viral di media sosial. 

Video tersebut diunggah oleh kanal YouTube Jeda Nulis milik Habib Ja'far dan telah ditonton sebanyak 24 ribu kali sejak diunggah pada Kamis 20 Juni 2023.

Dalam video tersebut, diduga aksi vandalisme dilakukan oleh orang Indonesia, mengingat adanya nama-nama bernuansa Indonesia seperti Rojali, Andriyani, dan Miftah yang dituliskan di Gua Hira, disertai tulisan kata Depok.

BACA JUGA: Ini Alur Tabungan Siswa SD Ratusan Juta di Tasikmalaya Dibawa Kabur Eks Plt Kepala Sekolah

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Depok M Idris mengaku belum mengetahui secara pasti tentang aksi vandalisme itu.

Namun, dia mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap tindakan tersebut, khususnya karena membawa-bawa nama sebuah kota.

"Saya belum tahu, seharusnya nggak layaklah ya, nggak layak membuat hal-hal seperti itu, apalagi mengatasnamakan satu kota,” ungkap Idris.

Idris juga menyayangkan aksi vandalisme ini karena merusak citra warga Depok secara keseluruhan. 

BACA JUGA: Begini Kata Orang Tua Siswa di Tasikmalaya yang Tabungan Anaknya Dibawa Kabur Eks Plt Kepala Sekolah

Dia menyatakan bahwa tak ada warga yang setuju dengan tindakan tercela tersebut.

Gua Hira sendiri memiliki nilai sejarah yang erat dalam perkembangan agama Islam. 

Pendapat yang kuat menyebutkan bahwa Rasulullah SAW menerima wahyu pertama pada tanggal 17 Ramadan di Gua Hira.

Dikisahkan dalam buku "1001 Fakta Dahsyat Mukjizat Kota Makkah" karya Asima Nur Salsabila, Gua Hira terletak di sebelah timur laut Masjidil Haram, sekitar 4 km dari Masjidil Haram. 

Sumber: