8 Malaikat Awasi Kita Bergiliran Setiap Hari, Waspada Dua Waktu Ini Mereka Naik ke Langit Laporan

BACA JUGA: Perusahaan Bus dari Ciamis Ini Ternyata Punya Banyak Elp Juga, Jadi Rajanya Rute Kawali-Bandung

Dia akan memaksa mufti-mufti untuk mengeluarkan fatwa pembunuhan. Suatu hari dia marah dengan seseorang dan minta Ibnu Abbas bin Malik untuk mengeluarkan fatwa agar orang itu bisa dibunuh.

Ibnu Abbas tahu orang itu tidak bersalah. Tapi kalau dirinya menolak fatwa maka terancam dibunuh juga. Tapi beliau, kata Buya Yahya, seorang cerdas. 

Maka orang yang mau dibunuh oleh Hajaz ditanya,”Tadi kamu sholat Subuh atau tidak?”

“Saya sholat Subuh,” jawab orang itu.

BACA JUGA: Bertahap, Layanan Kantor Cabang dan ATM BSI Kembali Pulih

Lalu Annas bin Malik berbalik ke arah khalifah Hajaz. “Khalifah dia sholat Subuh. Saya tidak berani memutuskan untuk dibunuh. Karena siapa yang sholat Subuh urusannya dengan Allah,” kata Annas bin Malik.

Mendengar itu Hajaz yang kejam itu juga tidak berani membunuh. Akhirnya orang yang mau dibunuh itu selamat karena sholat Subuh.

“Jangan macam-macam berani meninggalkan sholat Subuh. Ancamannya gede di hadapan Allah?” tegas Buya Yahya. 

Selain waktu Subuh ada waktu istimewa lainnya yaitu Ashar. Dua waktu itu harus dijaga sholatnya karena para malaikat penjaga dan pengawas kita berkumpul di dua waktu itu.

BACA JUGA: AS Roma Siapkan Thiago Motta Jika Mourinho Hengkang ke PSG

Malaikat itu berkumpul kata Buya Yahya, di waktunya sholat Subuh dan sholat Asar. 

Kalau kita sedang melaksanakan sholat malaikat yang jaga itu pergi ke langit menghadap Allah.

Lalu turun malaikat pengganti shif penjagaan. Nah malaikat yang naik ke langit ditanya Allah tentang manusia yang dijaganya.a

“Waktu kami datang mereka sholat. Waktu kami pergi mereka juga sholat,” begitu jawaban para malaikat yang melapor itu.

Sumber: