Santos Lolos
--
Fa Za
Menikah adalah perjanjian perdata secara resmi yg menimbulkan hak dan kewajiban bagi masing² pihak, misalnya hak waris, dll.
AnalisAsalAsalan
Kata orang, "Kawin sudah, menikah belum." Yang membagongkan: Kalau sudah tidak beragama, buat apa menikah? Nikahnya di mana? Apa definisi menikah bagi orang yang tidak beragama?
Mirza Mirwan
Saya kok ragu kalau istilah "kumpul kebo" itu dari "koempoel gebouw" -- bukan "gebow" yang artinya busur. Pertama, kenapa pakai campuran bhs. Melayu dan Belanda. Kedua, bhs. Belanda sudah punya kosa kata untuk istilah kumpul kebo itu: "samenleven". Jadi saya lebih yakin istilah kumpul kebo itu asli bahasa Jawa.
Fa Za
Kumpul kebo berasal dari istilah 'koempoel gebow' di masa kolonial dahulu. Gebow adalah bahasa Belanda yg artinya bangunan/rumah. Tinggal satu rumah tanpa perkawinan. Istilah ini kemudian berubah menjadi kumpul kebo. Jadi kebo di sini bukan merujuk ke nama hewan dlm bahasa Jawa.
Leong putu
Membaca artikel ini membuat saya menyesal tidak punya IG. Seandainya saya punya IG, boleh jadi saya bisa nonton IG live sang Perdana menteri saat menidurkan anaknya. Sungguh menyesal, sekaligus penasaran yang tiada terobati. Mencoba membayangkan saat beliau menidurkan bayinya tersebut. Pakaiannya bagaimana, apakah sambil menyusui sang bayi ? ....hmmmm....jadi kepo abizzz.... Apakah akhirnya ada adegan tambahan setelah bayinya tidur bersama sang domestik partner, karena dia lupa mengakhiri siaran live IGnya... Serius kepo...
Jimmy Marta
Hehe...Betul..betul mbah. Banyak yg terpukau dg nama yg dikeren2 kan. Ditempat sy ada jga yg begitu. Jasuke = Jagung susu keju. Kemuse = Kelapa muda segar. Oh iya mbah ini singkatan yg dibikin keren...xixi
Mbah Mars
Hemm...kumpul kebo jadi kelihatan elegan saat menggunakan istilah "Domestic partner". Apa ini yang namanya gejala inferior kita terhadap yang semua yg berbau keinggris-inggrisan ya ? Lha coba to, gara-gara nama diinggriskan harga makanan bisa lipat 2 atau 3 dibanding jika menggunaan Bahasa Indonesia. Mie goreng telur sayuran : Rp. 15.000. Boiled noodles with boiled egg and vegetables: Rp. 50.000. Nasgor+telur+krupuk+sayuran: Rp. 17.000. Fried rice with egg and shrimp crackers: Rp. 50.000. Telur dadar: Rp. 5000. Omelet: Rp. 25.000. Gado-gado: Rp. 12.000. Javanese salad with peanut sauce: Rp. 30.000.
Handoko Luwanto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: