Mengganggu Pengguna Jalan RE Martadinata Tasik, Puluhan Berandalan Bermotor Diamankan Tim Maung Galunggung

Mengganggu Pengguna Jalan RE Martadinata Tasik, Puluhan Berandalan Bermotor Diamankan Tim Maung Galunggung

Tim Maung Galunggung saat mengamankan oknum berandalan bermotor yang mengganggu pengguna Jalan RE Martadinata Tasik, Rabu 11 Januari 2023 malam.-Istimewa-radartasik.disway.id

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Laga klasik Persib versus Persija, Rabu 11 Januari 2023 sore, menyita perhatian publik Jawa Barat. Tak terkecuali di Kota Tasikmalaya, berbagai tempat tongkrongan menghelat nonton bareng (nobar).

Namun, ada saja oknum berandalan bermotor yang berbuat onar dengan meluapkan kegembiraan tim kesayangannya menang dengan melalukan aksi yang dianggap mengganggu pengguna Jalan RE Martadinata Tasik.

Alhasil, puluhan berandalan bermotor diamankan Tim Maung Galunggung Polres Tasikmalaya Kota. Mereka kini tengah berada di Mapolres Tasikmalaya Kota bersama motor berknalpot bisingnya.

"Ya benar tadi jam 17.45 WIB di Jalan RE Martadinata tepatnya di depan Hotel Ramayana, kami mengamankan sekelompok gerombolan bermotor (kurang lebih 50 motor, red)," ujar Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Aszhari Kurniawan melalui Kabagops, Kompol Shohet, Rabu malam.

BACA JUGA:Klasemen Liga 1 Setelah Persib Kalahkan Persija 1-0, Ciro Alves Pahlawan Kemenangan Persib

"Mereka selesai melaksanakan nonton bareng lalu dengan ugal-ugalan mengganggu kelancaran arus lalu lintas sehingga dibubarkan dan dapat diamankan oleh Tim Maung Galunggung," sambungnya.

Jelas dia, kebetulan pihaknya dari pukul 15.30 WIB sampai pukul 21.00 WIB Tim Maung Galunggung sedang melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka Cipta Kondisi dan Antisipasi Berandalan Bermotor pasca pertandingan Persib Bandung versus Persija Jakarta.

"Operasi KRYD ini dilaksanakan sebagai upaya Polres Tasikmalaya Kota dalam rangka menjaga kondusifitas kamtibmas di wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota. Sasarannya penyakit masyarakat dan kelompok berandalan bermotor," jelasnya.

Hingga kini oknum berandalan bermotor yang mayoritas para pelajar setingkat SMA itu beserta motornya masih berada di Mapolres Tasikmalaya Kota untuk didata.

BACA JUGA:Klasemen Liga 1 Setelah Persib Kalahkan Persija 1-0, Ciro Alves Pahlawan Kemenangan Persib

"Kami imbau kepada masyarakat sekitar agar tetap waspada dan melaporkan kepada pihak Kepolisian bilamana ada suatu kejadian. Para orang tua mereka dan pihak sekolahnya akan kita panggil," tukasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: