Ginjal Duoria

Ginjal Duoria

Hasil uji sampel yang dilakukan BPOM menunjukan 5 obat sirup mengandung etilen glikol, maka diputuskan ditarik dari peredaran karena karena diduga picu gagal ginjal anak.-Pixabay/@Original_Frank -Disway.id-

Memang sudah ada obatnya. Tapi dengan harga Rp 16 juta/ampul, bagaimana rakyat bisa membelinya. Tentu bisa lewat BPJS. Tapi Indro memilih konsisten di jalur Protokol Rakyat.

Di bidang ini pun Indro sudah merumuskan Protokol Rakyat itu: pakai ramuan sapu jagat.

Ini bisa dilakukan dengan murah, mandiri, selama tiga bulan. Tidak tergantung pada orang lain, terutama pabrik obat yang kapitalistik. "Tapi bagi yang ginjalnya sudah gagal tidak bisa lagi pakai Protokol Rakyat," katanya.

Protokol Rakyat ''Sapu Jagat'' itu berupa ramuan hasil bumi Indonesia. Terdiri dari 6 macam empon-empon: 1 jari kencur, 3 batang serai, 1 jari lengkuas, 7 bilah bunga pekak, 1 jari temu mangga, 3 siung bawang merah, 1 sendok makan kulit pulo sari/ pulo waras.

Semua itu direbus. Diminum. Mudah, murah, dan mandiri. Istri saya sudah mulai belanja semua itu kemarin. Tinggal temu mangga dan adas pulo waras yang belum dapat. Saya pernah kena Covid. Anak saya juga vaksinasi pakai mRNA. Lebih baik mencegah daripada jadi radiator. (*)

 

Komentar Pilihan Dahlan Iskan Edisi 23 Oktober 2022: Kerelaan Anda

Kliwon

Gpp om Jo.. Soalnya jam setengah tujuh tadi aku udah absen duluan nyapa pak DI. Ga sengaja ketemu pak DI dan geng senam nya di halaman rumah Gadang. Senam gembira nghadap jalan raya seolah dunia milik mereka. Sempat timbul niat mau ikut gabung senam. Tapi urung gara² lihat para pesertanya lansia semua. Kurang sesuai dengan hasrat muda ku yang masih menggelora dan penuh gairah..

AnalisAsalAsalan

Saran saya ke Xi, kalau Abah berkenan meneruskannya, hahahahaha, "Sampean mundur saja. Mumpung prestasi lagi tinggi-tingginya. Siapa yang menjamin akhir masa jabatan nanti ekonomi meroket. Sudah ada contohnya di negara seberang sampean. Lama menjabat, akhirnya ditumbangkan." Itulah bentuk kerelaan saya kepada Xi. Hahahahaha.

No Name

Nah.. yg ini saya cukup sepakat dgn Pak Pry . Di Pemerintahan periode ini Pak Jokowi seakan menabrak julukan "petugas partai" yg disematkan Mega. Terlihat dr 4 Menko nya diisi oleh 2 kader Golkar(Airlangga & LBP), kader NU sekaligus HMI (Mahfud) serta Muhammadiyah (Muhadjir). & Terlihat Jokowi cukup nyaman dgn komposisi ini. Tentunya hal ini "meresahkan" PDIP. Saya menduga hal inilah yg membuat Mega & PDIP agak ragu memajukan Ganjar sbg Capres. Makanya sangat cerdas apa yg dilakukan KIB menggoda Ganjar utk menjadi capres nya. Salam hormat dari Lombok 

Jimmy Marta

Kemaren2 hanya disebut samar. Pengurus PSSI diminta tanggung jawab di tragedi Kanjuruhan. Dan ketua TGIPF menyebut mundur tidak dilarang. Mungkin ada yg gk paham. Atau menganggap, itu hanya himbauan. Hari ini TGIPF terang2an menyebut rekomendasinya, ketum dan pengurus lainnya diminta mundur. Kalau itu belum juga, besok kalimatnya harus mundur. Duh..segitunyakah gk pahamnya..?.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: