Sah, BI Putuskan Naikkan Suku Bunga Acuan Jadi 4,75 Persen
Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan suku bunga acuan naik jadi 4,75 persen--
Selain itu, memperkuat stabilisasi nilai tukar rupiah, melanjutkan penjualan atau pembelian Surat Berharga Negara (SBN) di pasar sekunder untuk memperkuat transmisi kenaikan suku bunga acuan.
"Juga melanjutkan implementasi kebijakan makroprudensial akomodatif untuk mendorong penyaluran kredit/pembiayaan perbankan kepada dunia usaha," kata Perry.
BACA JUGA: Obat Sirup Untuk Anak Dilarang, Apoteker Kota Banjar Beri Obat Ini Pengganti Sementara
BACA JUGA: Ini Nama-Nama Zat Kimia Berbahaya Ditemukan pada Balita Gagal Ginjal Akut
Perry Warjiyo melanjutkan langkah lainnya yang dilakukan BI, yakni dengan melanjutkan implementasi kebijakan makroprudensial akomodatif untuk mendorong penyaluran kredit/pembiayaan perbankan kepada dunia usaha.
Kemudian melanjutkan kebijakan transparansi Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) dengan melakukan pendalaman asesmen terkait respons suku bunga kredit baru terhadap suku bunga kebijakan.
"BI juga akan memperkuat kebijakan sistem pembayaran untuk mendorong digitalisasi perbankan dan Lembaga Selain Bank (LSB)," tambahnya.
BI akan memperkuat kerja sama internasional dengan bank sentral dan otoritas negara mitra lainnya, serta memfasilitasi penyelenggaraan promosi investasi dan perdagangan di sektor prioritas bekerja sama dengan instansi terkait.
BACA JUGA: Kena Tipes, Ayu Ting Ting Mendadak Dilarikan ke Rumah Sakit, Fans Doakan Cepat Sembuh
Koordinasi bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terus diperkuat dalam rangka menyukseskan enam agenda prioritas jalur keuangan Presidensi Indonesia pada G20 tahun 2022 dalam pertemuan G20 Leader's Summit di November 2022..
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jpnn.com