Wakili Jawa Barat, Kelurahan Bintara Bertekad Juarai Lomdeskel 2022
Kepala DPMD Jabar Dicky Saromi dan Plt Wali Kota Bekasi berserta jajarannya mendukung Kelurahan Bintara saat tampil di Lomdeskel 2022 di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin 12 September 2022.-Istimewa-
BEKASI, RADARTASIK.COM – Kelurahan Bintara Kecamatan Bekasi Barat Kota Bekasi menjadi perwakilan Jawa Barat (Jabar) pada Lomba Desa dan Kelurahan (Lomdeskel) tingkat Nasional tahun 2022.
Masuknya Kelurahan Bintara telah membuka peluang Jabar untuk mencatatkan sejarah yang pertama kalinya, merebut tempat terbaik di Regional II pada Lomdeskel.
Saat mendapat giliran untuk memaparkan materi, Lurah Bintara Sudarsono tampil dengan sangat meyakinkan di hadapan 12 juri Lomdeskel. Mulai dari capaian keberhasilan hingga inovasi ia sampaikan.
Penampilan luar biasa yang ditunjukan oleh Lurah Bintara pada tahap paparan ini, tidak terlepas dari kehadiran dan dukungan kepala DPMD Jabar Dicky Saromi bersama Tri Adhianto selaku Plt Walikota Bekasi.
BACA JUGA: Kendaraan Berat Non Penumpang Jangan Melintas! Jembatan Ciloseh Jalan Ahmad Yani Teracam Roboh
BACA JUGA: Tak Hafal Pancasila, Anang Mundur dari Jabatan Ketua DPRD Lumajang dan Sampaikan Permohonan Maaf
”Alhamdulillah, hari ini Bintara tampil didampingi langsung oleh Wali Kota, Kepala DPMD Jabar dan jajarannya,” ujarnya dengan sumringah di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Senin 12 September 2022.
”Harapannya kita tidak ingin nomor satu, tapi jadi juara nasional,” kelakar Sudarsono yang disambut tawa para pendamping.
Sementara itu, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan Bintara sebagai kelurahan yang berbatasan dengan ibu kota negara mampu mengolaborasikan seluruh kekuatan dan elemen.
Dia menilai Kelurahan Bintara berhasil melakukan berbagai terobosan dan inovasi di bidang pelayanan publik. Sehingga, berbagai tantangan dan harapan masyarakat dapat terjawab.
BACA JUGA: Hindari Jalan Ahmad Yani Kota Tasikmalaya, Jembatan Ciloseh Terancam Roboh
BACA JUGA: Brankas Berisi Rp789 Juta Milik Selebgram Dibawa Kabur ART
”Terutama dalam masa-masa sulit menghadapi Covid-19, Bintara berhasil menjaga keguyuban dan kegotongroyongan di tengah-tengah kehidupan perkotaan yang lebih banyak menonjolkan individualisme serta hedonisme,” tutur Tri Adhianto.
”Apalagi sifat humanis warganya menjadi nilai tambah sekaligus modal pembangunan menuju Bintara yang lebih baik,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: