Putri Candrawathi Disebut Sempat Ingin Bunuh Diri Karena Malu Ungkap Pelecehan Seksual yang Menimpanya

Putri Candrawathi Disebut Sempat Ingin Bunuh Diri Karena Malu Ungkap Pelecehan Seksual yang Menimpanya

Aktivis sosial Irma Hutabarat meragukan pengakuan Putri Candrawathi menjadi korban kekerasan seksual yang dilakukan Brigadir J di Magelang. Foto: disway--

JAKARTA, RADARTASIK.COM - Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani mengungkapkan bahwa istri mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi sempat ingin mengakhiri hidupnya, lantaran merasa malu untuk mengungkap kasus pelecehan seksual yang menimpanya.

Mirisnya keinginan bunuh diri tersebut tidak hanya muncul sekali, tetapi berulang kali.

"Memiliki rasa takut pada ancaman dan menyalahi diri sendiri, sehingga lebih baik mati, ini disampaikan berkali-berkali," ujar Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani di Gedung Komnas HAM, Jakarta Pusat, Kamis, 1 September 2022.

BACA JUGA:Menu Infrastruktur di DAK 2023 Hilang, Pembangunan Jalan di Tasikmalaya Akan Diusulkan Melalui Menu Lain

BACA JUGA:Pelebaran Jalan Cigalontang Membawa Petaka Bagi 6 Desa di Kecamatan Sariwangi 

Berdasarkan keterangan Putri Candrawathi ke Komnas Perempuan, kekerasan seksual yang menimpa dirinya dilakukan Brigadir J saat berada di Magelang, Jawa Tengah, pada 7 Juli 2020.

"Kita merasa perlu berpikir ulang bahwa kuasa atasan dan bawahan tidak menghilangkan adanya potensi kekerasan seksual," kata Andy Yentriyani.

Seiring adanya pengakuan dan aduan dari Putri Candrawathi tersebut, Komisioner Komnas Perempuan Siti Aminah Tardi mendesak kepolisian agar segera menindaklanjuti dugaan tindakan pelecehan seksual yang menimpa istri Irjen Ferdy Sambo tersebut.

BACA JUGA:Waduh, Dua Jurnalis di Kota Tasikmalaya dan Istrinya Dicatut Dua Partai Politik dalam Sipol 

Hal itu dinilai Siti Aminah sebagai sesuatu yang perlu mendapat perhatian pihak kepolisian, demi memberikan rasa keadilan bagi Putri Candrawathi selaku korban.

Apalagi, ungkap Siti Aminah, keterangan Putri Candrawathi yang mengalami pelecahan seksual oleh Brigadir J itu diperkuat dengan kesaksian asisten rumah tangga (ART) Irjen Ferdy Sambo di Magelang, bernama Susi.

"Petunjuk awal dari keterangan ibu P dan S, serta assessment psikolog, baik dari tim psikolog klinis maupun dari LPSK, bisa menjadi petunjuk awal melakukan pemeriksaan (kasus) tersebut," ungkap dia.

BACA JUGA:Adik Kandung Tembak Mati Sang Kakak, Korban Bersimbah Darah, Sempat Berlari Minta Bantuan Warga

BACA JUGA:Adik Kandung Tembak Mati Sang Kakak, Korban Bersimbah Darah, Sempat Berlari Minta Bantuan Warga 

Pengacara Brigadir J Pertanyakan Rekonstruksi Dugaan Pelecehan

Sementara itu, Kuasa Hukum Brigadir J, Johnson Pandjaitan kembali mempertanyakan dua laporan Putri Candrawathi yang sebelumnya sudah dinyatakan berhenti diusut, tetapi kembali muncul dalam rekonstruksi yang baru-baru ini.

Kedua laporan yang dihentikan itu penyidik Bareskrim Polri tersebut mengenai laporan dugaan percobaan pengancaman dan kekerasan seksual yang diduga dilakukan kliennya.

"Pada waktu itu yang dikampanyekan kemana-mana adalah skenario tembak-menembak dan pelecehan seksual. Saya harus tekankan ini kembali karena pada rekonstruksi kemarin itu dimunculkan lagi," kata Johnson dalam diskusi publik di Jakarta Selatan, Kamis 1 September 2022.

BACA JUGA:Sadis, 3 Anak di Bawah Umur Dipukuli, Dirampas Bahkan Disetrum Setelah Ditangkap Geng Motor

BACA JUGA:10 Anggota Geng Motor Siksa Anak di Bawah Umur, Korbannya Disetrum dan Dipukuli 

"Bedanya adalah pelaporan yang lalu sudah di-SP3, yang ini enggak ada pelaporan tapi muncul. Katanya di-BAP, dan direkonstruksi kemarin," ungkap Jhonson.

Oleh karena itulah Jhonson mengaku heran dengan sikap penyidik Bareskrim Polri, yang  awalnya telah menyatakan dua laporan tersebut tidak ditemui unsur pidana. Namun adegan yang mendukung laporan itu justru kembali muncul dalam rekonstruksi.

"Kan laporan yang kemarin sudah di-SP3. Bahkan dikatakan SP3 tidak ada pidana. Lha kok sekarang rekonstruksi ada lagi?" pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id