Jika Pinjaman Rp 350 Miliar Tidak Jadi, Pemkab Pangandaran Harus Melakukan Berbagai Penghematan

Rabu 06-12-2023,22:04 WIB
Reporter : Deni Nurdiansyah
Editor : Rezza Rizaldi

Jika Pinjaman Rp 350 Miliar Tidak Jadi, Pemkab Pangandaran Harus Melakukan Berbagai Penghematan

PANGANDARAN, RADARTASIK.COM - Bupati Pangandaran, Jeje Wiradianata, memaparkan portopolio pinjaman Rp 350 Miliar kepada seluruh stakeholder, tokoh agama dan juga organisasi kemasyarakatan.

Jeje mengatakan, untuk masalah defisit anggaran hampir di semua daerah tidak bisa menhindarinya, karena masalah saat Covid-19 beberapa waktu lalau.

"Makanya ada dua pola untuk mengatasi defisit ini. Pertama apa adanya, kemudian pola kedua (pinjaman ke bank, Red)," katanya kepada wartawan, Rabu 6 Desember 2023.

BACA JUGA:Besok Xiaomi Redmi 13C Dirilis, Yuk Intip Spesifikasi dan Harganya

"Kita pilih pola yang kedua untuk mempertahankan pertumbuhan, pemerataan dan RPJMD," sambungnya.

Terang dia, untuk transfer daerah juga memngalami penurunan, hal ini sungguh berdampak pada kemampuan daerah.

"Biasanya kita menerima uang Rp 55 miliar, hilang Rp 12 miliar sampai Rp 13 miliar saat itu," terangnya.

Beber dia, portoplio ini adalah memindahkan utang dari resiko tinggi ke resiko rendah. Di mana waktu pinjaman ini mengambil yang jangka panjang.

BACA JUGA:Cegah Kampanye Pemilu 2024 di Tempat Ibadah, Panwascam di Kota Banjar Gencar Lakukan Hal ini

"Semua program yang sempat terhenti akan bergulir kembali," bebernya.

Soal beban utang yang diajukan itu, tambah Jeje, pihaknya sudah menghitung dan sanggup untuk membayarnya.

"Jika mengambil pola yang apa adanya tadi, kita pasti akan melakukan pengetatan yang luar biasa, kasihan nanti," tambahnya.

Kata dia, jika portopolio ini berjalan, maka kondisi Pangandaran akan kembali normal. "Jadi sorak-sorak seperti dulu, seperti sebelum Covid-19," jelasnya.

BACA JUGA:Sepeda Listrik Dilarang Beroperasi di Jalan Raya Garut, Polisi Bakal Lakukan ini kalau Mendapatinya

Kategori :