Lebih Dekat dengan Komunitas Sijum Kabupaten Pangandaran yang Rutin Bagi-Bagi Nasi
Anggota Komunitas Sijum Kabupaten Pangandaran sedang mengemas makanan untuk dibagikan ke warga. istimewa--
PANGANDARAN, RADARTASIK.COM - Sebuah komunitas bernama Nasi Jumat (Sijum) di Kabupaten Pangandaran rutin membagikan Nasi kepada warga Pangandaran.
Relawan Sijum Kabupaten Pangandaran Nuryanto mengatakan, komunitas tersebut sudah berusia 4 tahun dan rutin membagikan nasi setiap minggu.
"Awalnya nama komunitas ini bukan Sijum, namun kegiatanya sudah berbagi nasi," paparnya kepada Radar Tasikmalaya, Senin 20 Mei 2024.
"Lalu komunitas Sijum Kota Tasikmalaya mendengar kegiatan kami dan akhirnya diajak menjadi Sijum Kabupaten Pangandaran," sambungnya.
BACA JUGA:Keren, 20 Kawula Muda Kota Banjar Luncurkan Buku Berjudul Goresan Pena
Saat ini ada 40 anggota Sijum Kabupaten Pangandaran yang biasanya ikut memasak dan membagikan makanan kepada warga Pangandaran.
"Banyak emak-emak yang ikut menyiapkan memasak, mengemas dan membagikan makanan. Mereka mengkoordinasikan dengan baik," terangnya.
Pria yang akrab disapa Kaput Leader ini menjabarkan, setidaknya ada 500 sampai 1000 bungkus nasi yang dibagikan setiap hari Jumat.
"Selain hari Jumat, kita juga bagikan nasi kepada anak yatim, ODGJ dan daerah terisolir di pegunungan," bebernya.
BACA JUGA:Siapa Ebrahim Raisi? Presiden Iran yang Meninggal dalam Kecelakan Helikopter
Sumber dana untuk kegiatan bagi-bagi nasi ini, tambah dia, biasanya dari iuran anggota dan juga menerima donatur dari luar.
"Biasanya ada yang datang langsung, karena terpanggil melihat kegiatan kita di medsos," tambah pria yang berprofesi sebagai tour leader ini.
Jelas dia, hujatan dan cemoohan terhadap kegiatan Sijum sering muncul di media sosial. Mereka kerap disebut ria karena kegiatan tersebut.
Namun mereka mengacuhkanya dan terus berbuat kebaikan dengan cara bagi-bagi nasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: