Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, Final Pasangan Muhammad Yusuf Bakal Lewati Survei 3 Kali, kenapa?
Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Tasikmalaya Eris Hermawan. rezza rizaldi / radartasik.com--
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Teka-teki siapa pasangan Muhammad Yusuf, Bacawalkot Partai Golkar untuk maju di Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya terus dijaring oleh PAN, sebagai partai koalisi.
Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Tasikmalaya Eris Hermawan mengatakan, pihaknya menyambut baik siapapun nanti yang akan menjadi pendamping Yusuf.
"Tak melihat itu dari unsur mana. Mau tua atau muda, selama dia bercita-cita yang sama dengan Pak Yusuf untuk membangun Kota Tasikmalaya kedepan kami sambut baik," ujarnya, Rabu 8 Mei 2024.
Terang dia, sudah ada beberapa nama kandidat yang muncul saat ini. Namun Golkar menyerehkan penjaringan pendamping Yusuf kepada PAN. Maka dipersilahkan PAN untuk mengkomunikasikan, mengkaji dan menampung siapa pasangan Yusuf nantinya.
BACA JUGA:Harga dan Spesifikasi Google Pixel 8A yang Rilis Bulan Mei 2024
"Jika sudah mengerucut kepada beberapa nama misalnya 3 orang yang dianggap mumpuni mendampingi Pak Yusuf, maka Golkar akan mensurvei calon-calon itu," terangnya.
Jadi, beber Eris, misalnya dari 3 orang itu selain misi dan misinya harus sama, chemistry yang terbangun antara kandidat Bacawawalkot dengan Yusuf juga harus terjalin.
Karena finalnya nanti yang memilih siapa yang jadi pendamping adalah Yusuf secara pribadi. "Kami dari partai akan melakukan survei nama-nama hasil penjaringan PAN dengan menggunakan lembaga yang kami tunjuk," tambahnya.
Jadi, jelas Eris, hasil analisis akademis survei, hasil chemistry yang terbangun antara Yusuf dengan para kandidat itu dipadukan.
BACA JUGA:235 Calon Haji Kota Banjar Siap Berangkat, Kapan Jadwalnya?
Pastinya, Golkar sebagai petahanan di tak memiliki kriteria khusus harus seperti apa yang akan menjadi pendamping Yusuf di Pilkada 2024.
"Tapi chemistry itu harus punya sama-sama membangun Kota Tasikmalaya lebih baik lagi. Kalau kriteria tertentu siapa mereka dari mana ya sulit itu, terlalu sensitif," jelasnya.
Dia menandaskan, akhir Juli ini harus sudah ada pasangan Yusuf itu dan sudah tersurvei tiga kali. Karena survei pertama adalah masing-masing si kandidat.
"Lalu nanti ada survei kedua masing-masing kandidat itu. Nah ketiga ketika sudah dipasangkan. Walaupun bianya cukup mahal tapi ya ini demi menghasilkan calon yang kompeten demi kemajuan Kota Tasikmalaya," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: