Ivan Dicksan di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 Tarungnya ‘Panglima’ ASN Melawan Politisi dan Orang Berduit

“Pak Ivan Diksan itu orangnya baik, kredibel untuk memimpin Kota Tasikmalaya,” ujar Budi Budiman.

Penilaian Budi Budiman tidak ‘kaleng-kaleng’. Mengingat Ivan Dicksan merupakan anak buahnya semasa menjabat wali Kota Tasikmalaya periode 2012 hingga 2021.

Budi Budiman kala itu berani mengambil terobosan menjadikan Ivan Dicksan sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya.

Ivan Dicksan yang ikut open bidding untuk Sekda Kota Tasikmalaya terpilih oleh Budi Budiman karena dianggap memiliki kemampuan dibanding seniornya.

BACA JUGA:Kader PDI Perjuangan dan Gerindra Kuatkan Sinyal Koalisi Jelang Pilkada Kota Tasikmalaya 2024

BACA JUGA:Begini Konsep Baru Terminal Guntur Melati di Garut yang Nyaman, Aman dan Bersih Usai Direvitalisasi

Langkah Budi Budiman memilih Ivan Dicksan sebagai Sekda Kota Tasikmalaya memang sempat menjadi polemik.

Hal itu karena tersisihnya kandidat sekda lainnya yang notabene lebih senior dari Ivan Dicksan.

Pilihan Budi Budiman tidak salah. Sosok Ivan Dicksan yang dikenal santun dan rendah hati memang berkelas.

Ivan Dicksan yang irit bicara itu, mampu mengimbangi speed Budi Budiman membangun terobosan untuk Kota Tasikmalaya.

BACA JUGA:Pemprov Jabar Buka Program Beasiswa S2 ke Jepang, Ini Syarat dan Fasilitas yang Diterima Mahasiswa Yuk Daftar!

Termasuk ketika situasi darurat karena Kota Tasikmalaya harus ditinggalkan Budi Budiman yang terkena dampak hukum ulah elit PPP.

Pun ketika jabatan wali Kota Tasikmalaya selepas Budi Budiman dilanjutkan Muhammad Yusuf.

Ivan Dicksan menunjukkan kualitas profesionalnya sebagai komandan lapangan para ASN.

Mimpi Muhammad Yusuf menata pedistrian Cihideung dan Jalan Hazet Musthofa dikawal dengan baik olehnya.

Sumber: