Dari Januari hingga Desember ini Terjadi 199 Kejadian Bencana Alam di Kabupaten Tasikmalaya

Dari Januari hingga Desember ini Terjadi 199 Kejadian Bencana Alam di Kabupaten Tasikmalaya

Kepala BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin. Istimewa--

Dari Januari hingga Desember ini Terjadi 199 Kejadian Bencana Alam di Kabupaten Tasikmalaya

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Wilayah Kabupaten Tasikmalaya termasuk salah satu daerah yang memiliki kerawanan berbagai bencana alam tinggi di Jawa Barat. 

Hal itu buktikan oleh data bencana yang ada di Kabupaten Tasikmalaya dari 1 Januari 2023 - hingga 26 Desember 2023 ini tercatat ada 199 kejadian bencana alam.

Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin mengatakan, dari data yang pihaknya terima itu kejadian bencana alam yang terjadi adalah banjir, longsor, pergerakan tanah, cuaca ekstrim dan lainnya. 

BACA JUGA:Setelah Achmad Jufriyanto Jarang Main, Ini Kapten Persib Pilihan Bobotoh yang Diterima Semua Kalangan

"Bencana tanah longsor ada 149 kejadian, pergerakan tanan 10 kejadian, banjir 10 kejadian, cuaca ekstrim 23 kejadian serta kejadian lain-lain 7 kejadian," katanya kepada radartasik.com, Selasa 26 Desember 2023.

Dari kejadian bencana itu berdasarkan laporan masuk ke Pusdalops BPBD Kabupaten Tasikmalaya, ditaksir kerugian sebesar Rp 4,7 Miliar.

"Taksiran Rp 4,7 miliar ya, tetapi hari ini kan bulan Desember masih sampai tanggal 26 bisa saja itu bertambah. Tetapi mudah-mudahan tidak ada kejadian di penghujung tahun ini," terang Nuraedidin.

Melihat jumlah bencana tersebut, Kabupaten Tasikmalaya ini rawan terjadi bencana, baik banjir, longsor, angin kencang pergerakan tanah dan lainnya. Maka pihaknya mengimbau masyarakat Kabupaten Tasikmalaya untuk terus waspada. 

BACA JUGA:Lalapan Khas Galungung Tasikmalaya Laku Keras saat Musim Libur Panjang

"Apalagi saat ini diprediksi akan terjadi hujan dengan intensitas tinggi setelah sebelumnya musim kemarau, masyarat tetap waspada," tambahnya.

Berbagai langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya untuk mengantisipasi bencana terus dilakukan, mulai dari sosialisasi hingga pembentukan desa siaga bencana.

Di mana hal itu seluruh masyarakat ikut menjadi pelapor kesiapsiagaan bencana. "Ditambah adanya relawan di setiap kecamatan, desa hingga RW," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: