8 Hal Penting Yang Harus Diperhatikan Saat Memilih Saham

RADARTASIK.COM - Investasi saham merupakan salah satu cara untuk membangun kekayaan dan meraih keuntungan jangka panjang. Walaupun memiliki risiko yang cukup tinggi, namun saham masih menjadi salah satu favorit dibandingkan instrumen investasi lainnya.

Untuk itu diperlukan pemahaman lebih tentang berbagai faktor yang mempengaruhi kinerja perusahaan agar kita terhindar dari kerugian saat memilih saham.

Dilansir dari Berita Bisnis, ekonomi & saham hari ini, berikut adalah beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat memilih saham untuk membuat keputusan investasi yang cerdas.

1. Analisa Fundamental

Analisa fundamental adalah pondasi dari setiap keputusan investasi yang bijak. Hal ini melibatkan pemeriksaan terhadap laporan keuangan perusahaan, seperti laba rugi, neraca, dan arus kas.

Analisa ini memberikan wawasan lebih tentang kesehatan finansial dan kinerja masa lalu serta saat ini. Dengan mempelajari pendapatan dan laba bersih perusahaan dari beberapa periode, investor dapat memperoleh gambaran tentang bagaimana perusahaan bekerja seiring waktu.

2. Evaluasi Rasio Keuangan

Rasio keuangan, seperti P/E (Price-to-Earnings), P/B (Price-to-Book), dan Debt-to-Equity, memberikan gambaran tentang kondisi keuangan suatu perusahaan. P/E mengukur sejauh mana investor bersedia membayar per unit laba perusahaan, P/B memberikan gambaran tentang seberapa baik harga saham mencerminkan nilai aset bersih perusahaan, dan Debt-to-Equity memperlihatkan sejauh mana perusahaan menggunakan utang dalam struktur modalnya.

Analisis rasio ini membantu investor menilai kesehatan keuangan perusahaan dan memproyeksikan potensi pertumbuhannya sehingga membimbing mereka dalam pengambilan keputusan investasi.

3. Pahami Industri dan Sektor

Memahami industri dan sektor di mana suatu saham beroperasi merupakan langkah kritis dalam proses pengambilan keputusan investasi.

Setiap saham terpengaruh oleh dinamika industri dan sektor tertentu yang mencakup faktor eksternal seperti perubahan regulasi, inovasi teknologi, dan kondisi makroekonomi.

Memahami tren ini berguna untuk mengantisipasi potensi risiko dan peluang dari saham tersebut.

4. Tinjau Inovasi dan Riset

Perusahaan yang menunjukkan komitmen terhadap inovasi dan pengembangan memiliki peluang lebih besar untuk tumbuh dan berkembang di pasar yang terus berubah.

Perhatikan sejauh mana perusahaan tersebut berinvestasi dalam inovasi untuk tetap bersaing di pasar.

5. Analisis Teknikal

Analisa teknikal merupakan alat penting dalam mengevaluasi kinerja saham dengan memanfaatkan grafik dan data historis.

Dengan menganalisis pola-pola yang terbentuk dari pergerakan harga masa lalu, dapat membantu mengidentifikasi tren pasar dan mengantisipasi perubahan di masa depan.

Selain itu, titik masuk yang potensial dapat diketahui, sehingga membantu investor menentukan kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual saham.

6. Perhatikan Dividen dan Kebijakan Pengembalian Nilai

Memperhatikan dividen dan kebijakan pengembalian nilai sangat penting dilakukan, terutama bagi investor yang mencari pendapatan stabil.

Kebijakan dividen perusahaan yang konsisten dan rasio dividen yang stabil memberikan petunjuk mengenai kemampuan perusahaan untuk memberikan hasil kepada para pemegang saham.

Dividen yang dibayarkan secara teratur dapat menjadi sumber pendapatan yang konsisten bagi investor, sementara kebijakan pengembalian nilai yang mapan, seperti program pembelian kembali saham atau dividen tambahan, dapat menambah nilai investasi jangka panjang.

7. Pantau Berita dan Peristiwa Ekonomi

Kondisi ekonomi dan berita dapat memiliki dampak langsung pada kinerja saham, baik secara positif maupun negatif.

Oleh karena itu, para investor perlu tetap update informasi agar dapat merespons dengan cepat terhadap perubahan pasar.

Berita mengenai kebijakan pemerintah, data ekonomi makro, dan berbagai peristiwa tertentu dapat memberikan gambaran yang membantu dalam membuat keputusan investasi.

8. Identifikasi Risiko

Sebelum memilih saham, penting untuk mengidentifikasi secara cermat berbagai risiko yang terkait dengan perusahaan tertentu.

Risiko tersebut bisa meliputi volatilitas pasar, risiko operasional, risiko finansial, atau bahkan risiko makroekonomi yang lebih luas.

Langkah berikutnya adalah menilai apakah Anda sebagai investor dapat menanggung risiko tersebut sehingga jelas untung dan ruginya di kemudian hari.

Memilih saham yang tepat memerlukan kombinasi analisis, pemahaman, dan strategi. Dengan memperhatikan beberapa hal di atas, Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih terinformasi dan meningkatkan peluang kesuksesan jangka panjang. Selalu lakukan riset sebelum membuat keputusan investasi dan pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan ahli keuangan jika diperlukan.

Sumber: