Arrigo Sacchi: Paolo Maldini Korban Kekejaman Mentalitas Amerika

Arrigo Sacchi: Paolo Maldini Korban Kekejaman Mentalitas Amerika

Arrigo Sacchi-Tangkapan layar Twitter-

RADARTASIK.COM - Dalam wawancara dengan La Nazione, Arrigo Sacchi mengomentari perpisahan Paolo Maldini dengan AC Milan.

Sacchi mengakui Maldini telah melakukan pekerjaannya dengan sangat baik dalam beberapa musim terakhir. 

Dia menggarisbawahi prestasi Maldini sebagai direktur Rossoneri yang berhasil mendatangkan pemain muda potensial untuk meraih Scudetto dan mencapai semifinal Liga Champions.

Namun, Sacchi menyadari bahwa dalam dunia pasar transfer, semua orang bisa membuat kesalahan.

BACA JUGA:Prediksi Skor Persib vs Madura United, Jadwal Lengkap Persib dan Harga Tiket Serta Besaran Diskonnya 

Menurutnya, Maldini mengalami kesulitan dalam bursa transfer musim lalu dan membayar akibatnya karena berhadapan dengan pemilik asal Amerika yang menganggap kejamnya dunia bisnis sebagai suatu hal yang wajar.

Maldini akhirnya dicopot sebagai sebagai direktur AC Milan, dan Sacchi menyebut hal itu menjadi bagian dari tugasnya.

“Paolo telah melakukannya dengan sangat baik bagi saya dalam beberapa musim terakhir,” kata Sacchi.

“Dua tahun lalu tak ada direktur Rossoneri yang mau menandatangani kontrak untuk meraih Scudetto dan semifinal Liga Champions,” jelasnya.

BACA JUGA:Liga 1 Makin Seru, Marko Simic Incar Gol ke Seratus Bersama Persija Jakarta, Perebutan Top Skorer Makin Sengit

“Setiap orang membuat kesalahan di pasar transfer dan Maldini membayar kekejaman dalam bisnis yang merupakan tipikal mentalitas Amerika,” terangnya.

Arrigo Sacchi juga mengungkapkan pandangannya tentang situasi sepakbola modern saat ini kepada Quotidiano Sportivo Italia. 

Menurutnya, sekarang faktor uang sering kali menjadi lebih penting daripada ide dalam dunia sepakbola.

Sacchi mengakui terlalu banyak pertandingan yang harus dimainkan dan hal ini disebabkan oleh kepentingan bisnis yang melibatkan klub dan kompetisi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: