Teknologi Super Canggih Kereta Api LRT Tidak Pakai Masinis Siap Meluncur! Wow Seperti Apa Ya?
Kereta api LRT tanpa masinis dengan teknologi super canggih.-Foto:tangkapanlayar/dok dirjenhubdarat-
BACA JUGA:AHM Luncurkan New XL750 TRANSALP, Teman Baru Bagi Penjelajah Jalanan
Teknologi super canggih lainnya adalah Interlocking dalam sistem persinyalan serta zone controller yang berfungsi memastikan tidak adanya kesalahan dalam pembentukan rute.
Juga dilengkapi dengan Automatic Train Operation (ATO) untuk mengatur pola operasi kereta sehingga akselerasi dan diakselerasi telah diset ting dala sistem untuk berjalan secara otomatis.
Beberapa negara telah melakukan uji coba dan implementasi teknologi super canggih kereta api tanpa masinis. Berikut adalah beberapa contoh negara yang telah menggunakan kereta api tanpa masinis:
Jepang: Jepang merupakan salah satu negara yang telah mengadopsi teknologi kereta api tanpa masinis secara luas. Contohnya adalah Yurikamome Line di Tokyo, yang menggunakan kereta api otonom untuk melayani transportasi perkotaan.
BACA JUGA:3000 Massa yang Akan Kepung Al Zaytun Zerro Orang Mekarjaya, Ini Penjelasan Kuwu
Prancis: Prancis juga telah mengadopsi kereta api tanpa masinis. Salah satu contohnya adalah Ligne 14 di Paris, yang merupakan jalur kereta api bawah tanah sepenuhnya otonom.
Dubai, Uni Emirat Arab: Dubai mengoperasikan Dubai Metro, yang termasuk kereta api tanpa masinis. Jalur ini menggunakan sistem kereta api otonom yang sepenuhnya terkomputerisasi.
Tiongkok: Tiongkok juga telah mengadopsi kereta api tanpa masinis dalam beberapa jalur kereta cepat. Contohnya adalah Beijing Subway Line 4 dan beberapa jalur kereta cepat lainnya di negara tersebut.
Singapura: Singapura memiliki Mass Rapid Transit (MRT), yang menggunakan kereta api tanpa masinis untuk transportasi dalam kota. Kereta api otonom digunakan dalam beberapa jalur MRT di Singapura.
BACA JUGA:Biadab! Detik-Detik Wanita Muda Buang Bayi ke Tong Sampah Terungkap
Perlu diingat bahwa meskipun kereta api tanpa masinis telah digunakan di beberapa negara, implementasinya masih terbatas pada beberapa jalur dan sistem tertentu. Teknologi otonom dalam kereta api terus berkembang, dan diharapkan dapat diperluas di masa depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber