Wuling Luncurkan Almaz Hybrid, Miliki 3 Pilihan Mode Harga Rp470 Jutaan

Wuling Luncurkan Almaz Hybrid, Miliki 3 Pilihan Mode Harga Rp470 Jutaan

Wuling Motors luncurkan Almaz Hybrid, mobil perpaduan berbahan bakar minyak (BBM) dan motor listrik dengan baterai Ternary Lithium. Foto:i st/jpnn--

"Jarak tempuhnya hanya 1-2 kilometer, karena baterainya kecil 1,8 kWh. Makanya beda dengan model plug-in hybrid yang biasanya baterai lebih besar," ungkap Danang. 

Selanjutnya mode kedua, dinamo dan mesin bisa bekerja bersamaan. Dalam hal ini, peralihan motor listrik ke mesin bakar bekerja secara otomatis. 

BACA JUGA: Kota Tasikmalaya Dapat Penghargaan dari BNPT, Peran Aktif Mencegah Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme

BACA JUGA: Saksikan Gerhana Bulan Total di Dalam Rumah, Ini Link untuk Nonton Bersama Keluarga

Kemdudian mode parallel hybrid, yaitu mesin bakar tidak hanya bertugas untuk menggerakkan roda, tetapi sekaligus juga bisa mengecas baterai. 

"Bedanya dari kebanyakan, pengisian baterai dari mesin itu biasanya saat deselarasi (regeneratif brake). Namun, Almaz Hybrid ini baterainya juga bisa terisi saat mesin idle. Misalnya di lampu merah," beber Danang. 

Daya tawar lain Almaz Hybrid ini ialah sistem transmisinya layaknya mobil listrik, atau satu girboks. Transmisi yang disebut Dedicated Hybrid Transmission itu tidak membutuhkan banyak oli. 

Adapun tenaga yang disalurkan ke roda depan melalui Dedicated Hybrid Transmission (DHT). Secara fitur, Almaz Hybrid dilengkapi Advanced Driver Assistance System (ADAS), Internet of Vehicle (IoV), dan Wuling Indonesian Command (WIND), yang selama ini jadi andalan SUV berkonfigurasi tiga baris bangku tersebut.

BACA JUGA: Polisi Masih Kesulitan Identifikasi Mayat Pria Terborgol, AKP Ari: Aliran Sungai Ciwulan Ini dari Garut

Terkait layanan purna jual dari Almaz Hybrid, Wuling menyediakan garansi umum kendaraan selama 3 tahun atau 100.000 kilometer. 

Sedangkan untuk garansi baterai selama 8 tahun atau 120.000 kilometer. Kemudian untuk garansi komponen utama motor listrik selama 3 tahun atau 60.000 kilometer. Sementara untuk garansi transmisi DHT selama 5 tahun atau 100.000 kilometer. “Tentunya dengan syarat dan ketentuan berlaku,” ujar Dian. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com