Mengapa Obat Sirup Menyebabkan Gagal Ginjal Akut dan Baru Sekarang Bermasalah? Ini Jawaban Menteri Kesehatan

Mengapa Obat Sirup Menyebabkan Gagal Ginjal Akut dan Baru Sekarang Bermasalah? Ini Jawaban Menteri Kesehatan

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan mengapa obat sirup menyebabkan gagal ginjal akut dan baru sekarang bermasalah, padahal obat sirup tersebut sudah ada sejak dulu. Foto: setkab--

Salah satunya memeriksa mengenai kemungkinan infeksi bakteri leptospira yang dapat menyebabkan gangguan pada ginjal.

Namun, pada hasil pemeriksaan tidak ditemukan bakteri tersebut. Kemudian juga dilakukan pemeriksaan patologi untuk mengetahui terkait kemungkinan dampak dari infeksi Covid-19. 

Hasilnya dari pemeriksaan patologi ditemukan hanya di bawah 1 persen saja. Dari pemeriksaan berikutnya, kemudian diketahui bahwa 70 persen dari pemeriksaan yang dilakukan ditemukan zat kimia EG dan DEG pada urine.

Dilakukan konfirmasi kedua, dengan biopsi pasa pasien yang meninggal. Dan setelah diperiksa, ditemukan kerusakan ginjal sesuai dengan ciri-ciri zat kimia tersebut. 

"Jadi itu memperkuat analisanya bahwa disebabkan oleh obat kimia ini," kata Menkes, bersama Kepala BPOM, di Istana Negara.

Analisa ketiga, sambung Menkes, dilakukan dengan mengambil obat-obatan yang ada di rumah pasien, dan diperiksa di Puslabfor Polri.

Hasil pemeriksaan secara kualitatif, ditemukan sebagian besar obat-obatan mengandung senyawa kimia tersebut.

Terkait temuan tersebut, Kepala BPOM, Penny K Lukito menjelaskan bahwa pihaknya akan membawa 2 perusahaan farmasi ke ranah pidana.

Namun, Penny belum mau menyebutkan 2 perusahaan farmasi yang akan dibawa ke ranah pidana tersebut sementara ini, karena masih dalam tahap penyelidikan.

Sebagai kepala BPOM, pihaknya sudah menugaskan Kedeputian IV Bidang Penindakan untuk masuk ke 2 perusahaan farmasi tersebut dan bekerjasama dengan kepolisian.

Demikian pernyataan menkes dan kepala BPOM kenapa obat sirup menyebabkan gagal ginjal dan baru menjadi masalah sekarang. (radarcirebon)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarcirebon.com