Ini Alasan Mengapa Proyek Semi Pedestrian Jalan HZ, Kota Tasikmalaya, Dikerjakan Siang dan Malam

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM— Proyek semi pedestrian di Jalan HZ Mustofa, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, dikerjakan sejak Minggu 17 Juli 2022 malam lalu. 

Alat berat telah melakukan pengerjaan pengerukan totoar di jalur sebelah kiri (kalau dari arah Taman Kota). Rencananya, pekerjaan ini harus tuntas pada bulan Oktober 2022.

Kepala Bidang (Kabid) Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Tasikmalaya, Wenda Krisnawan membenarkan hal tersebut.

BACA JUGA: Memaksa Parkir di Badan Jalan HZ, Pengemudi Terancam Sanksi Tegas

"Ya sejak kemarin malam kita memulai pekerjaan (semi pedestrian HZ, Red) untuk penggalian saluran awalnya," paparnya, Selasa 19 Juli 2022.

"Nanti kalau sudah selesai dilanjut ke pekerjaan lainnya. Termasuk finishing trotoarnya. Dikerjakan 110 hari," sambungnya.

Dia mengakui, sebelumnya pihaknya memang agak lama memulai pekerjaan penggalian jalan, karena masih meraba-raba posisi yang pas agar tak bertabrakan dengan utilitas yang lain.

BACA JUGA: Proyek Semi Pedestrian HZ Mulai Dikerjakan, Jalur HZ Mustofa pun Mulai Padat Merayap...

"Tapi alhamdulillah sudah ketemu jalur yang tidak ada utilitasnya,” ujarnya. 

“Total pekerjaan itu 285 meter dari awal masuk ke HZ dari Taman Kota sampai ke Perempatan Pasar Mambo," terangnya.

Dia mengakui juga, kemarin sempat ada kendala yaitu faktor cuaca karena hujan terus. Karena sulit mengerjakan pengerukan kalau kondisi di lapangannya hujan terus.

BACA JUGA: PKL Menetap, Pekerjaan Fisik Penataan HZ dan Cihideung Tetap Berjalan

"Jadi mundur beberapa hari. Dikerjakannya siang malam karena kita mengejar target. Dipisahkan 2 sesi ya. Malam pengerjaan penggalian karena kalau siang ada suara berisik dari aktivitas alat berat," tambahnya.

Sebab, jelas dia, kalau siang hari dikerjakannya ada aktivitas pertokoan. Maka agar pengunjung tak terganggu, dikerjakan malam hari.

Sumber: