“Di dekat Boyolali malah ada dua gunung Mer. Yaitu Merapi dan Merbabu. Lebih indah pemandangannya di sana,” ujarnya.
Dahlan Iskan akhirnya mengabaikan soal Jalan Tol Cisumdawu. “Kalau menulis juga saya kurang bahan,” alasannya.
Pria yang menyandang julukan ‘Raja Koran Indonesia’ ini malah fokus dengan musik mistis Tarawangsa.
Setelah Radartasik.com beritahu ada musik mistis Tarawangsa, Dahlan Iskan langsung membuka kanal Youtube yang ada di HP Huawei kesayangannya.
BACA JUGA:Sambil Mabuk, Sopir Angkutan Tasikmalaya dan 2 Temannya Keroyok Pengemudi Truk Tangki Pertamina
Begitu ditemukan langsung dia bluetooth-kan ke speaker mini yang selalu dia bawa di tasnya ke mana saja pergi.
“Saya selalu bawa speaker mini untuk senam kalau sendirian. Saya tiap pagi harus senam agar tetap bugar,” Dahlan Iskan tanpa diminta menerangkan alasan membawa speaker mini warna hitam itu.
Mengalunlah irama musik mistis Tarawangsa. “Seperti musik Jepang. Bagus sekali. Enak didengarkannya,” komentarnya.
Gesekan alat musik Tarawangsa yang mirip rebab, dipadu petikan jentreng sejenis kecapi, mengalunkan irama yang tak lazim.
BACA JUGA:Menikmati Keindahan Alam dengan Kenyamanan Hotel, Camping Mewah di Iglo Camp Ranca Upas Ciwidey
Irama musik dengan frekuensi yang lembut di telinga, Radartasik.com merasakan juga seperti ada gulungan gelombang suaranya.
Suara yang bulat serasa menggelinding lembut menggulung segala rasa yang ada di hati. Menghadirkan efek tenang.
Mirip kalau mendengarkan musik meditasinya Kitaro dari Jepang. Membawa dampak rileks.
Apalagi suasana di dalam mobil yang nyaman Alpard Vellfire putih, suspensi lembut, ditambah pemandangan alam yang memanjakan mata sepanjang Tol Cisumdawu.
BACA JUGA:Sambil Mabuk, Sopir Angkutan Tasikmalaya dan 2 Temannya Keroyok Pengemudi Truk Tangki Pertamina
Warna hijau daun pepohonan saat melewati buki, dan hijaunya padi yang menghampar sepanjang jalan, klop sekali dengan mendayunga musik Tarawangsa.