“Menurut kami, aplikasi ini merupakan kebutuhan yang mendesak makanya Bea Cukai Tasikmalaya membuatnya secara mandiri,” jelasnya.
Sementara itu, di waktu yang sama Bea Cukai juga me-launching Bewara (Bea Cukai Warta dan Carita), sebuah majalah yang mendeskiprisikan Bea Cukai dari berbagai sudut, mulai dari kegiatan, prestasi dan lain-lain. “Majalah ini berguna bagi masyarakat dan dunia usaha, bentuk akuntabilitas Bea Cukai dalam mengelola kinerja,” katanya.
Selain itu Bewara ini sebagai pengenalan kepada publik bahwa di Tasikmalaya ada Kantor Bea Cukai. “Majalah ini berbentuk online dan hard copy dengan segmentasi internal Bea Cukai, pengguna jasa dan masyarakat umum. Diterbitkan tiap triwulan,” ujarnya.
Indriya berharap dengan adanya launching Sipejam dan Bewara ini terwujud kemudahan proses bisnis interaksi Bea Cukai dan pengguna jasa.