Diantar Ketua DPC PKB Kota Tasikmalaya dan Anggota Fraksi, Badruzaman Menghadap Desk Pilkada Jawa Barat

Diantar Ketua DPC PKB Kota Tasikmalaya dan Anggota Fraksi, Badruzaman Menghadap Desk Pilkada Jawa Barat

Kandidat Bacalkada PKB untuk Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, Badruzaman saat silaturahmi dengan Ketua Desk Pilkada PKB Jawa Barat, Muhammad Dawam di Bandung, Senin malam 1 Juli 2024. istimewa--

BACA JUGA:Mulai Juli 2024 KAI Ubah Jadwal Kereta Api, Jam Berapa Berangkat dari Stasiun Bandung? Ini Selengkapnya

Dalam pertemuan semalam diakui dia kebetulan dirinya sedang berada di Bandung. Maka dia ikut mendampingi pertemuan Badruzaman dengan Desk Pilkada DPW Jawa Barat.

"Apalagi Pak Haji Badruzaman ini adalah salah salah satu Bacalkada kader internal. Ya itu sah-sah saja, siapapun silahkan karena bagian dari ikhtiar politik, berkomunikasi," jelasnya.

Makanya dari awal telah disampaikan dia bahwa Kandidat Bacalkada lainnya juga silahkan melakukan ikhtiar politik tersebut. Karena dirinya tahu bahwa ada kandidat lain juga yang tidak terpublikasi bertemu dengan DPW PKB.

"Ya silahkan saja itu bentuk ikhtiar dan komunikasi, toh tidak jelek juga. Kami tak mempersoalkan mau ketemu langsung atau diantar siapapun boleh di kok. Di kita secara pribadi sah-sah saja tak jadi masalah kok," tegasnya. 

BACA JUGA:Takluk 3-5 dari Australia, Nova Arianto Tetap Bersyukur Mentalitas Pemain Timnas Indonesia U16 Meningkat

Wahid pun membenarkan jika kandidat Bacalkada dari parpolnya sudah punya pasangan dengan kandidat dari partai lain, otomatis DPP PKB harus tahu yaitu mengikuti UKK.

"Ya benar harus di UKK pasangannya nanti oleh DPP. Karena DPP pun misalnya tak mau memberikan SK tanpa terkonfirmasi yang mana pasangannya atau tidak bertemu dulu, jangan-jangan aku-akuan saja sebenarnya tak mau. Karena SK itu adalah paket pasangan dari DPP. Jadi DPP harus tahu dong," tukasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: