Ngerem Motor juga Butuh Keterampilan, Berikut Tips Praktis Pengereman Sepeda Motor Agar Aman

BACA JUGA: Trend Ngebreak di Era 80-an Jadi Media Sosial Pada Masanya, Ngobrol di Udara Melalui Radio CB

2. Jangan Panik dan Pengereman Bertahap

Saat berhadapan dengan situasi darurat, pengereman harus dilakukan secara bertahap. Pertama menarik tuas rem depan disusul dengan tuas rem belakang dengan bertahap dan interval konstan.

Itu dimaksudkan agar kecepatan motor menurun secara bertahap tanpa mengunci roda dan menghindari kampas rem menjadi panas.

Suzuki berikan tips pengeraman sepeda motor agar aman.-Suzuki-

3. Interval Waktu Pengambilan Keputusan di Jalan

BACA JUGA: Halal Bihalal-Peringatan Hari Kartini, Hj Ai Sugianto: Perjuangan Kartini Terus Menyala dalam Setiap Langkah

Menjaga jarak antar-kendaraan sangat krusial untuk memberi waktu pengambilan keputusan pengereman yang baik. Umumnya jarak pandang mata normal seseorang sejauh 30 meter.

Jarak tersebut merupakan situasi ideal untuk membaca, memprediksi dan mengambil keputusan saat berkendara.

Dalam kondisi normal, seseorang dapat merespons kondisi mulai dari menangkap sinyal hingga melakukan pengereman dalam waktu yang lebih cepat dibanding kondisi tidak terduga. Misalnya, terhadap lampu merah dan anjuran lalu lintas.

Saat dihadapkan pada kondisi mengejutkan seperti ada penyeberang dadakan atau kendaraan yang memotong arah, pengemudi membutuhkan waktu lebih lama untuk mencerna sinyal.

BACA JUGA: Daftar HP yang Susah Diservis Apa Ponsel Anda Termasuk? Cek di Sini, Tips Sebelum Membeli Smartphone

Pengendara biasanya akan mencerna sinyal bahaya dalam waktu 1.5 detik dan memutuskan melakukan pengereman pada detik berikutnya.

Faktor lainnya seperti kondisi jalan kering atau basah, bobot kendaraan hingga tingkat visibilitas akan menjadi faktor pertimbangan sebelum mengambil keputusan di jalan.

4. Sadar Kondisi Sekitar, Jaga Jarak Aman

Menurut TMC Polda Metro Jaya, semakin rendah kecepatan berkendara, maka semakin kecil jarak yang harus diterapkan. Begitu pun sebaliknya.

Sumber: