Wisata Edukasi di Kota Bandung, Ini Koleksi Unggulan yang Disimpan di Museum Geologi, Ada Batuan Hingga Fosil

Tyrannosaurus rex memiliki panjang 14 m, tinggi 6,5 meter, serta berat mencapai 8 ton. Perlu diketahui, tyrannosaurus rex merupakan dinosaurus pemakan daging terbuas dan terbesar pada zamannya.

BACA JUGA:Tim Penakluk Persib Ini Mulai Berlatih untuk Hadapi Laga Pekan ke-24, Kondisi Pemainnya Sedikit Drop

Fosil tyrannosaurus rex yang terdapat di Museum Geologi merupakan replika karena lokasi habitat hewan besar tersebut tersebar di kawasan Amerika Utara dan sekitarnya.

3. Gajah blora (fosil vertebrata)

Fosil gajah blora merupakan temuan spektakuler yang dilakukan oleh tim ahli dari Museum Geologi.

Tim ahli dari Museum Geologi yang dipimpin oleh Iwan Kurniawan berhasil menemukan 85 persen fosil dari satu individu gajah secara utuh.

BACA JUGA:SIMAK! Nokia Alpha Pro 5G 2024 dengan Kamera 108MP dan Layar Super AMOLED

Fosil gajah blora ditemukan di tepian Bengawan Solo purba, Dusun Sunggun, Desa Medalem, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora.

Gajah yang ditemukan di Kabupaten Blora ini berjenis kelamin jantan dan memiliki tinggi sekitar 4 meter, panjang 5 meter, dan berat 6 sampai 8 ton.

4. Batubara

Masyarakat yang melakukan kunjungan ke Museum Geologi akan melihat batubara berwarna coklat gelap hingga hitam mengkilap. Batubara merupakan batuan sedimen organik yang terbentuk dari pengendapan material sisa tumbuhan yang sudah mengalami tekanan dan pemanasan.

BACA JUGA:Inilah 5 Wahana Favorit di Wahoo Waterworld Bandung Barat, Lokasinya Dekat Stasiun KCJB di Padalarang

Saat ini, batubara banyak digunakan sebagai sumber energi fosil untuk pembangkit listrik tenaga uap, industri baja, hingga industri karet sintetis.

5. Kerang raksasa (fosil invertebrata)

Museum Geologi menyimpan kerang raksasa yang disebut sebagai tridacna gigas Linnaeus. Kerang raksasa ini hidup di antara terumbu karang pada lingkungan laut dangkal, yang mana sinar matahari masih bisa masuk hingga ke dasar laut.

Sumber: