Jelang Tahun Baru di Tasikmalaya, Dandim Kumpulkan Ormas Klub Motor untuk Saling Bertukar Pikiran
Dandim 0612/Tasikmalaya, Letkol Inf Raden Henra Sukmadjidibrata SIP bersama para ketua dan anggota ormas klub motor usai ngopi bareng, Jumat 29 Desember 2023. Pendim 0612/Tasikmalaya--
Jelang Tahun Baru di Tasikmalaya, Dandim Kumpulkan Ormas Klub Motor untuk Saling Bertukar Pikiran
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Dandim 0612/Tasikmalaya Letkol Inf Raden Henra Sukmadjidibrata SIP mengajak para ketua dan anggota ormas klub motor saling bertukar pikiran, Jumat 29 Desember 2023.
Silaturahmi dan diskusi ini dihelat di Cafe Coffe Gade Jalan Otto Iskandardinata Kelurahan Empangsari Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya pukul 09.40 WIB.
Pertemuan ini dilakukan guna menciptakan situasi wilayah di Tasikmalaya yang kondusif, aman dan meminimalisir tindak kejahatan jalanan menjelang pergantian tahun.
BACA JUGA:Nokia C200 Pro 5G 2024 dengan Chipset Snapdragon 888 5G di Jual Kisaran 4 Jutaan
"Kita dalam silaturahmi ini untuk bertukar pikiran yang mana sekarang ini lagi marak geng motor bukan hanya di Tasikmalaya tetapi di wilayah lain juga seperti Bandung, Cirebon dan sebagainya," ujar Dandim membuka petemuan tersebut.
Ketua Brigez Kabupaten Tasikmalaya Dadan dalam pertemuan tersebut menuturkan, apa yang terjadi saat ini adalah bencana moral, dimana saat sudah terjadi pemerintah baru turun tangan.
"Saya harapkan kepada pemerintah dan Dinsos agar bisa menyosialisasikan kepada sekolah-sekolah jangan sampai anak bangsa mencari jati diri yang salah," tuturnya dalam pertemuan itu.
Sekretaris Brigez Kota Tasikmalaya Haris menambahkan dari awal juga masalah kejahatan atau gerombolan di Kota Tasikmalaya menjadi pekerjaan rumah (PR).
BACA JUGA:Cuma 4 Jutaan Samsung Galaxy A25 5G Smartphone dengan Layar 120Hz Super AMOLED
"Perihal kejahatan jalanan maksud dan tujuan dari kelompok itu sendiri berbeda. Untuk menangani kasus seperti ini kita perlu pembenahan dari pemerintah untuk menyosialisasikan ke sekolah atau masyarakat," tambahnya.
Menurut dia, kegiatan gerombolan di jalan ini musiman hanya di momen-momen tertentu. Salah satunya yang akan dihadapi adalah tahun baru.
"Kami tarik garis merah permasalahan ini harus ditangani sampai ke tingkat rumah dan salah satunya hingga ke RT, RW harus tersentuh," sarannya.
Ketua XTC Kabupaten Tasikmalaya Andri Pele menandaskan di wilayah hukum Kabupaten Tasikmalaya, pihaknya sudah melaksanakan kondusivitas dengan empat pilar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: