Dibalik Keindahan Destinasi Wisata Situ Bagendit Ternyata Ada Kisah Legendaris di Dalamnya, Ini Kisahnya

Dibalik Keindahan Destinasi Wisata Situ Bagendit Ternyata Ada Kisah Legendaris di Dalamnya, Ini Kisahnya

Dibalik keindahan destinasi wisata Situ Bagendit ternyata ada kisah legendaris di dalamnya, ini kisahnya.-IG Situ Bagendit Official-

Dibalik Keindahan Destinasi Wisata Situ Bagendit Ternyata Ada Kisah Legendaris di Dalamnya, Ini Kisahnya

GARUT, RADARTASIK.COM - Destinasi Wisata Situ Bagendit memiliki keindahan yang mempesona khas Tanah Pasundan.

Situ Bagendit menjadi destinasi wisata di Kabupaten Garut yang menawarkan pesona alam yang indah dan lestari.

Selain populer di Jawa Barat, destinasi wisata Situ Bagendit ternyata menjadi wisata kelas dunia yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas lengkap seperti playground, jalur pedestrian, dermaga, dan lain-lain.

Dibalik keindahan destinasi wisata Situ Bagendit, ternyata di dalamnya terdapat kisah legendaris yang diceritakan secara turun temurun oleh masyarakat yang tinggal di Kabupaten Garut.

BACA JUGA:Sepeda Listrik Dilarang Beroperasi di Jalan Raya Garut, Polisi Bakal Lakukan ini kalau Mendapatinya

Di dalam kisah legendaris itu diceritakan bahwa keberadaan Situ Bagendit tak lepas dari sosok Nyai Bagendit yang hidupnya bergelimang harta.

Walaupun memiliki banyak harta, Nyai Bagendit ternyata dalam kehidupan sehari-harinya tidak disukai oleh masyarakat desa.

Hal itu karena Nyai Bagendit dikenal sebagai orang yang pelit dan tidak pernah mau membantu warga sekitar di tempat tinggalnya.

Sosok Nyai Bagendit dalam kehidupan kesehariannya hanya akan meminjamkan uang kepada masyarakat yang membutuhkan namun harus dikembalikan dengan bunga yang tinggi.

BACA JUGA:Puluhan ODGJ Asal Kabupaten Tasikmalaya Membaik Setelah Dirawat di Bogor, Kini Kembali ke Keluarganya

Selain itu, sikap yang tidak terpuji Nyai Bagendit yang ditunjukkan dalam kesehariannya yaitu sering mengadakan acara meriah di saat masyarakat sedang dalam kondisi kesulitan makanan akibat paceklik panen.

Akibat keangkuhan selama hidupnya, alam semesta pada akhirnya menghukum Nyai Bagendit.

Bermula pada saat ada orang tua yang meminta dikasihani oleh Nyai Bagendit. Dia justru tidak peduli dengan orang tua tersebut dan malah asyik menghitung harta kekayaannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disparbud jabar