Destinasi Wisata yang Harus Dihindari Saat Musim Angin Kencang dan Gelombang Tinggi Tahun 2025

RADARTASIK.COM - Pada momen libur sekolah awal tahun baru 2025, berkunjung ke berbagai destinasi wisata selalu jadi opsi.

Namun, ada baiknya kita selalu memperhatikan faktor cuaca karena dapat menimbulkan risiko serius, terutama saat mengunjungi lokasi wisata berbasis laut.

BMKG telah mencatatkan potensi cuaca ekstrem seperti angin kencang dan gelombang tinggi di sejumlah wilayah.

Berikut adalah beberapa destinasi wisata di Indonesia yang sebaiknya dihindari ketika musim angin kencang dan gelombang tinggi tiba.

BACA JUGA:51 Personel Polres Tasikmalaya Kota Naik Pangkat: Dedikasi dan Amanah Baru

1. Pantai Selatan Yogyakarta

Pantai-Pantai di wilayah selatan Yogyakarta, seperti Parangtritis, Indrayanti, dan Wediombo, dikenal memiliki ombak besar sepanjang tahun.

Ketika musim angin kencang tiba, ombak di kawasan ini semakin ganas, sehingga aktivitas di laut seperti bermain air atau bahkan mendekati bibir pantai menjadi sangat berbahaya.

Hal lain yang perlu diwaspadai adalah arus balik atau rip current yang sering terjadi di pantai-pantai ini.

Untuk mengurangi risiko kecelakaan, wisatawan wajib mematuhi petunjuk keselamatan dari penjaga pantai dan menghindari aktivitas laut yang tidak perlu.

BACA JUGA:Persikotas FC Mantapkan Langkah Menuju Liga 4 dengan Target Juara

2. Pantai di Pulau Dewata

Pulau Bali selalu menjadi tujuan utama wisatawan, baik lokal maupun internasional. Namun, saat musim angin kencang, pantai-pantai populer seperti Kuta, Seminyak, dan Uluwatu mengalami dampak yang cukup besar.

Ombak tinggi membuat aktivitas seperti berselancar, snorkeling, atau berenang menjadi sangat berbahaya.

Selain itu, perjalanan ke kawasan Nusa Penida dan Nusa Lembongan juga sering terganggu karena gelombang besar.

Sebelum memutuskan untuk mengunjungi tempat-tempat ini, pastikan memantau kondisi cuaca terlebih dahulu.

Sumber: