4 Hal yang Membuat Emosi Battousai si Pembantai Meledak di Rurouni Kenshin

4 Hal yang Membuat Emosi Battousai si Pembantai Meledak di Rurouni Kenshin

RADARTASIK.COM - Kenshin Himura, karakter utama dalam manga dan anime Rurouni Kenshin yang dikenal juga Samurai X, selalu tampil tenang. Namun, emosinya pernah meledak saat menghadapi lawan-lawanya. 

Meskipun dia dikenal sebagai samurai yang tenang dan memegang prinsip-prinsip non-kekerasan setelah masa lalunya yang penuh pertumpahan darah ada momen di mana dia meluapkan kemarahan.

terutama ketika orang-orang yang Battousai si Pembantai cintai atau yang lemah dilecehkan atau terancam nyawanya oleh musuh-musuhnya. 

BACA JUGA:Akui Keunggulan Persib, Pelatih Persebaya Ungkap Titik Kesalahan Timnya yang Sukses Dimanfaatkan Persib

Kemarahan ini seringkali menjadi pendorong untuk melindungi orang yang disayanginya atau untuk melawan kejahatan.

Kenshin Himura dalam cerita Rurouni Kenshin bisa marah dalam berbagai situasi. Beberapa contoh momen ketika dia marah termasuk:

1. Ketika orang yang dia cintai atau perlindungannya terancam atau disakiti oleh penjahat atau musuh.

2. Saat melawan lawan kuat yang mencoba menyakiti orang-orang yang tidak berdaya, seperti anak-anak atau wanita.

BACA JUGA:Sebelum Perang Marineford, Luffy Mendapat 7 Sekutu di Impel Down untuk Membebaskan Ace dalam One Piece

3. Ketika dia teringat akan kekejaman masa lalunya sebagai Battousai si Pembantai, yang membuatnya berusaha untuk hidup dalam damai.

4. Dalam pertempuran melawan musuh yang sangat kuat dan membahayakan nyawa dirinya sendiri atau orang lain.

Dalam semua situasi ini, kemarahan Kenshin seringkali mendorongnya untuk bertindak demi kebaikan dan melindungi orang-orang yang lemah atau yang dia cintai. 

Meskipun dia berusaha hidup dalam damai, sifatnya sebagai seorang samurai kadang-kadang membuatnya merasakan kemarahan yang kuat dalam melawan kejahatan.

Sumber: