Saito Hajime, Polisi Pendekar Pedang yang Jadi Sekutu Battousai si Pembantai di Rurouni Kenshin
Saito Hajime saat bertarung dengan Battousai si Pembantai di Rurouni Kenshin Live Action. Istimewa-tangkapan layar ponsel--
Namun, seiring berjalannya cerita dalam Rurouni Kenshin, motif Saito untuk ingin bertarung dengan Kenshin mengalami perubahan.
Dia mulai melihat sisi lain dari Kenshin, yaitu niat baiknya untuk menciptakan perdamaian dan memperbaiki dosa-dosanya dalam masa lalu.
Saito menyadari bahwa Kenshin tidak lagi berjuang untuk kekerasan atau kepentingan pribadi, melainkan untuk melindungi dan membantu orang lain.
Dengan perkembangan ini, Saito berubah dari ingin bertarung melawan Kenshin sebagai tugas menjadi semacam penilaian moral terhadap apa yang Kenshin lakukan dan siapa dia sebenarnya.
BACA JUGA:Fabio Ravezzani: Samuel Chukwueze Membuat Lini Depan AC Milan Cukup Dengan Okafor
Dia ingin mengukur apakah perubahan dalam Kenshin adalah nyata dan apakah Kenshin benar-benar layak dihormati. Ini adalah bagian dari pengembangan karakter dan dinamika hubungan antara Saito dan Kenshin dalam cerita.
Saito Hajime pun akhirnya menjadi teman dan sekutu Kenshin Himura. Saito mulai menghormati niat baik Kenshin dan tekadnya untuk melawan kejahatan serta menjalani hidup yang lebih baik.
Ketika mereka berjuang bersama melawan musuh-musuh yang lebih besar dan berbahaya, Saito dan Kenshin semakin mendekat dan mengembangkan ikatan persahabatan yang kuat.
Mereka saling mendukung dan bekerja sama dalam pertempuran untuk mencapai tujuan yang sama, yaitu menciptakan perdamaian dan keadilan dalam era Meiji yang berubah.
Dengan demikian, perjalanan karakter Saito Hajime mengarah pada transformasi dari seorang pengejar menjadi teman dan sekutu setia Kenshin Himura.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: