LPE Jabar Tertinggi di Pulau Jawa, Persentase Penduduk Miskin Menurun
Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Jabar tertinggi di Pulau Jawa, persentase penduduk miskin menurun.-Jabarprovgoid-
Ada juga One Pesantren One Product, One village one company, Jabar Quick Response, perbaikan puluhan ribu rumah tidak layak huni, Kredit Mesra tanpa bunga tanpa agunan, layanan kesehatan Puspa dan Sekolah Perempuan (Sekoper Cinta).
”Selama 2 tahun 2021-2023, alhamdulillah, tidak ada penambahan warga miskin. Yang ada adalah penurunan warga miskin di Jawa Barat yang juga terbaik di Pulau Jawa. Sebanyak 310 ribu warga Jabar sudah naik kelas menjadi warga kelas menengah,” tulis Ridwan Kamil akun instagram pribadinya, Selasa 18 Juli 2023.
Angka kemiskinan tahun 2023 turun dari 8,4% menjadi 7,62% atau berada di bawah rata-rata nasional 9,36%.
”Setahun terakhir Maret 2022 – Maret 2023 terjadi penurunan warga miskin sebanyak 182.380 warga, yang naik kelas ke kelas menengah. Terbaik dan terbanyak di Pulau Jawa,” tambahnya.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) juga mengalami penurunan setiap tahun.
Data menyebutkan persentase TPT 2021 tercatat sebesar 8,92 persen. Tahun 2022 turun menjadi 8,35 persen. Kuartal I 2023 menjadi 7,89 persen.
Hingga akhir tahun diperkirakan jumlahnya akan semakin menurun dan bisa mencapai kondisi serupa di tahun 2019 sebesar 7,79 persen.
TPT sempat mengalami kenaikan di tahun 2020 karena pandemi Covid-19. Kondisi itu dialami seluruh provinsi di Indonesia.
LPE Jabar juga terdorong dengan kondisi pendapatan per kapita (PKP) Jabar yang selalu meningkat dari tahun ke tahun.
PKP selalu memenuhi target tahunan setelah sempat sedikit turun di tahun 2020 karena adanya pandemi Covid-19.
Pada tahun 2019, PKP Jabar sebesar Rp43.309.190 per tahun.
PKP Jabar terus meningkat. Pada tahun 2022 mencapai Rp49.038.410 per tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: