Jurnalis Italia: Manajemen Baru AC Milan Dibantai Penggemar Karena Menjual Sandro Tonali

RADARTASIK.COM - Maurizio Pistocchi, jurnalis Italia mengatakan manajemen baru AC Milan dibantai penggemar karena menjual sandro tonali di Twitter.

Tetapi Pistocchi menyebut meskipun beberapa penggemar protes atas penjualan Tonali, manajemen baru AC Milan sedang melakukan langkah yang menarik di bursa transfer. 

Menurutnya, Loftus-Cheek dan Pulisic adalah gelandang berkualitas yang menambah kekuatan tim dalam hal kualitas dan jumlah. 

Pistocchi juga menyebutkan kemungkinan kedatangan Reijders untuk melengkapi opsi di departemen yang tersedia untuk pelatih Pioli. 

BACA JUGA:Massimo Donati: AC Milan Mencoba Membuat Lompatan Kualitas di Bursa Transfer

"Meskipun dibantai oleh penggemar terkenal untuk penjualan Tonali, oleh beberapa penggemar terkenal karena penjualan Tonali, manajemen baru AC Milan sedang melakukan langkah yang sangat menarik,” kata Maurizio Pistocchi dikutip dari MilanNews. 

“Loftus-Cheek dan Pulisic adalah gelandang berkualitas dan memberikan kekuatan dalam hal kualitas dan jumlah,” lanjutnya. 

“Jika Reijders juga datang, dia akan menjadi tambahan yang sempurna untuk skuad yang tersedia bagi Pioli,” sambungnya. 

Pistocchi menambahkan masih ada Isaksen sebagai alternatif jika Chukwueze tidak datang, tetapi yang paling penting adalah penyerang tengah, karena Giroud tidak bisa bermain di semua pertandingan.

BACA JUGA:Paolo Di Canio: Pulisic Akan Tampil Baik Bersama AC Milan, Tapi Bukan Sebagai Pencetak Gol

“Dengan adanya opsi Isaksen, ada alternatif yang siap digunakan jika Chukwueze tidak datang,” ulasnya. 

“Namun, yang masih kurang hanyalah penyerang tengah: Morata akan menjadi pilihan yang sempurna. Sebagai alternatif, saya akan melihat ke Turki atau Serie A," sarannya.

Pistocchi berpendapat bahwa Morata bisa menjadi pilihan yang sempurna untuk peran penyerang tengah. 

Dia mencatat bahwa Morata adalah pemain internasional dan protagonis dengan timnas Spanyol, dan bahwa posisi penyerang tengah memiliki peran yang sangat penting dalam sebuah tim.

"Morata bisa menjadi pemain yang sempurna,” tuturnya. 

Sumber: