Tengen Uzui, Hashira Suara yang Pensiun Usai Melawan Gyutaro di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba

Tengen Uzui, Hashira Suara yang Pensiun Usai Melawan Gyutaro di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba

Hashira Pernapasan Suara, Tengen Uzui. Istimewa-tangkapan layar ponsel--

Tengen Uzui, Hashira Suara yang Pensiun Usai Melawan Gyutaro di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba

RADARTASIK.COM - Jika Anda sudah menonton anime Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba season 2 Entertainment District Arc, tentu mengetahui dengan karakter sang hashira pernapasan suara.

Ya,dia adalah Tengen Uzui yang menjadi mentor Tanjiro Kamado dan kawan-kawan menumpas iblis bulan atas peringkat 6 yang bersembunyi di distrik hiburan malam.

Tengen menjadi pengganti Kyojuro Rengoku, hashira api yang tewas di tangan Akaza, Iblis Bulan Atas Peringkat 3. Tengen pun membimbing Tanjiro dan kawan-kawan.


Leher Iblis Bulan Atas Peringkat 6, Gyutaro hampir ditebas Hashira Suara, Tengen Uzui. istimewa-tangkapan layar ponsel--

Nah, Tengen ini perawakannya tinggi besar dengan ciri khas ada tanda di matanya serta memakai 2 senjata pedang. Selain itu, Tengen ini lahir dari keluarga Shinobi alias Ninja.

Saat berperang di Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba season 2 Entertainment District Arc, Tengen didampingi ketiga istrinya, Makio, Suma, dan Hinatsuru, yang juga ninja.

Tengen awalnya enggan melibatkan Tanjiro dan kawan-kawan dalam menyelidik Iblis Bulan Atas Peringkat 6, Daki dan Gyutaro. Namun, karena ketiga istrinya menghilang saat menyamar, Tengen pun akhirnya membawa Tanjiro dan kawan-kawannya.

Dalam anime Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba ini, Tengen berperan penting menemukan pasang iblis tingkat atas tersebut. Sebab, Daki muncul menjadi iblis dengan menyamar menjadi Oiran. Sementara itu Gyutaro bersembunyi di tubuh Daki.

BACA JUGA:Dampak Gempa Bumi Bantul, Suasana Malioboro Sempat Heboh dan Panik

Ketika bertarung, Tengen menampilkan teknik pernapasan suara yang merupakan cabang dari pernapasan petir. Sehingga, gerakannya pun sangat cepat.

Gaya pernafasan ini juga melibatkan strategi pertempuran yang disebut dengan skor, yang membuat Tengen bisa membaca gerakan lawan dan mengubahnya menjadi suara serta menganalisis ritme gerakan mereka.

Dengan kemampuan tersebut, Tengen dapat memanfaatkan celah musuh untuk membuat ketukan seperti pada sebuah lagu. Gaya bertarung ini berfokus untuk menghasilkan suara dalam jumlah besar untuk mengalahkan lawan-lawannya.

Namun sayangnya, Tengen ini adalah Hashira satu-satunya yang buru-buru pensiun di era korps pasukan pemburu iblis Tanjiro dan kawan-kawan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: