Perebutan 4 Besar Makin Panas, Jose Mourinho Sindir Poin Juventus: ‘Saya Tahu Ini Dianggap Normal’

RADARTASIK.COM - Perebutan 4 besar makin panas membuat Jose Mourinho sindir poin Juventus yang dikembalikan usai menang banding dengan mengatakan: “Saya tahu ini dianggap normal”.

Usai menahan imbang AC Milan 1-1 di Olimpico, AS Roma tetap berada di posisi kelima dengan 57 poin, satu tingkat dibawah Rossoneri dengan nilai yang sama.

Tetapi, setelah Atalanta menang 2-1 atas Torino, posisi Milan dan Roma mendapat ancaman dari La Dea yang hanya berselisih dua poin.

Jika Inter Milan bisa mengalahkan Lazio sore nanti, anak asuh Inzaghi akan menempati posisi ke-4 dan menggeser AC Milan keurutan kelima.

BACA JUGA:Mantap Perusahaan Bus dari Tasik Ini Tidak Naikan Tarif Lebaran untuk 9 Rute Andalan, Cek Yuk Rute Mana Saja

Rumitnya pertarungan untuk empat besar terjadi setelah Juventus memenangkan banding untuk mengembalikan 15 poin mereka di Serie A.

Namun, pengembalian 15 poin Juventus juga belum pasti, karena Pengadilan Banding Federal harus melakukan sidang lagi yang kemungkinan baru dilakukan pada akhir musim ini.

Mourinho yang ingin membawa Giallorssi tampil di Liga Champions musim depan membahas situasi ini dengan menyindir Juventus.

“Saya sudah berada di Italia selama empat tahun, dua di Inter dan dua di Roma, jadi saya tahu hal semacam ini dianggap normal,” kata Mourinho dikutip dari Football Italia.

“Juventus pertama poinnya -15, sekarang +15, saya tidak dapat memberi tahu Anda apakah itu memengaruhi balapan atau tidak,” lanjutnya. 

“Karena saya selalu melakukan apa yang dikatakan Allegri dan melihat Juventus dengan 15 poin. Ini menghibur,” sindirnya.

BACA JUGA:Jawaban Mourinho Atas Badai Cedera di AS Roma: 'Saya Pelatih yang Memiliki 1.000 Opsi'

Tak cukup dengan Juventus, The Special One juga menyindir keributannya dengan ofisial keempat Marco Serra yang telah dihukum setelah berdebat dengannya saat AS Roma kalah dari Cremonese.

Penugasan Serra di Serie A kini telah ditangguhkan oleh komisi disipliner, sedangkan banding Mourinho terhadap larangan dua pertandingan ditolak.

Sumber: berbagai sumber