Epi Mulyana Berjuang untuk RANHAM Kota Tasikmalaya

Epi Mulyana Berjuang untuk RANHAM Kota Tasikmalaya

KOTA TASIK, RADARTASIK.COM - Tidak mudah menjadi pengelola program RANHAM. Itulah yang dirasakan oleh Epi Mulyana SH MH, salah seorang pegawai di Bagian Hukum Setda Kota Tasikmalaya.

Meskipun belum memiliki satu jabatan yang strategis, namun nama Epi Mulyana kerap dikaitkan dengan keberhasilan Kota tasikmalaya, dalam meraih penghargaan tingkat nasional sebagai Kota Peduli HAM.

BACA JUGA:Ibu-Ibu Kampanye STOP Bullying dan Perundungan Anak di Taman Kota

Tidak tanggung-tanggung, delapan kali berturut-turut Kota Tasikmalaya meraih penghargaan tersebut. Atas kerjasama keras dan dedikasinya, Epi pun beberapa kali mendapatkan penghargaan. Seperti penghargaan dari Wali Kota Tasikmalaya sebagi Pengelola Kota Peduli HAM dan Aksi HAM Kota Tasikmalaya. 

Kemudian sederet penghargaan lain yang didapatnya dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan ham Jawa Barat sebagai Pengelola Kabupaten / Kota Peduli HAM dan Aksi HAM Daerah Terbaik pada tahun 2020.

BACA JUGA:Pencuri Kotak Amal Tertangkap Saat Bersembunyi di Minimarket Kota Tangerang

Penghargaan dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan ham Jawa Barat sebagai Pengelola Kabupaten / Kota Peduli HAM dan Aksi HAM Daerah Terbaik pada tahun 2021.

Juga penghargaan dari Gubernur Jawa Barat atas peran sertanya dan kontribusinya dalam meraih prestasi delapan kali berturut-turut menerima Penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia sebagai Kota Peduli HAM.

BACA JUGA:Ada 220 Ribu Kendaraan yang Terdaftar di MyPertamina

"Bagi saya secara pribadi apa yang ditugaskan harus dikerjakan sebaik mungkin. Ada kebanggaan tersendiri ketika saya bekerja dan menorehkan prestasi untuk Kota Tasikmalaya," ungkap suami dari Rosi Susilawati SE, ini.

Epi juga bercerita suka duka dalam mengelola program RANHAM. Dirinya harus berkoordinasi dengan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), agar memberikan laporan kegiatan yang memang berkaitan dengan RANHAM tepat waktu. Tak ayal ayah dari Muhammad Fachri Juniar Mulyana, Keyla Ataya Zhahira Mulyana dan Saka Aryasatya Pertiwi, sering kali menghabiskan waktunya agar laporan program RANHAM dapat tersampaikan tepat waktu ke pusat.

BACA JUGA:Waspada Kejahatan ‘Soceng’ Mengintai Kita

"Kalau harus begadang, pulang malam, atau saat libur tetap bekerja, itu sudah biasa. Tidak apa-apa yang penting Kota Tasikmalaya bisa berhasil," ungkapnya lagi.

Prestasi dan kinerja baik Epi Mulyana, ternyata diakui oleh sejumlah pejabat baik di Provinsi Jawa Barat maupun di Kanwiil Kementerian Hukum Provinsi Jawa Barat. Kini Epi sering dimint untuk berkeliling wilayah Jawa Barat guna memberikan sosialisasi dalam pengelolaan Progrm RANHAM di setiap daearah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: