Sudah 3 Orang di Kota Banjar Meninggal Akibat Gigitan Nyamuk, Warga Diimbau Waspadai DBD

Sudah 3 Orang di Kota Banjar Meninggal Akibat Gigitan Nyamuk, Warga Diimbau Waspadai DBD

 

BANJAR,RADARTASIK.COM—Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjar menjelaskan bahwa warga yang terjangkit DBD hingga saat ini terdapat 76 orang.

 

 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar dr H Andi Bastian melalui Kabid P2P dr Ika Rika mengatakan jumlah kasus DBD mengalami peningkatan, meski tidak terlalu signifikan.

 

"Kita selalu rutin pantau ke lapangan dan pernah mendapati kondisi rumah bersih tapi disampingnya terdapat jentik nyamuk," kata dia kepada wartawan, Sabtu 16 Juli 2022.

BACA JUGA: Korban Banjir Garut Akan Dapat Bantuan Uang dan Beras dari Pemkab Garut, Ini Syaratnya...

 

Penemuan tersebut tentu sangat mengejutkan, lantaran didapati jentik nyamuk jenis Aedes aegypti berada diatas daun talas.

 

Maka masyarakat juga harus memperhatikan jika terdapat genangan air bersih, biasanya terdapat jentik nyamuk. Karena jenis nyamuk ini senang di air bersih.

 

"Ya kalau ada genangan air hujan misal, segera alirkan jangan sampai tergenang. Karena akan menjadi tempat jentik nyamuk," tegasnya.

BACA JUGA: Ancelotti: Real Madrid Tidak Akan Merekrut Pemain Lagi

 

Terlebih kemarin ada satu keluarga (tiga orang) terindikasi terjangkit DBD, namun setelah dilakukan pemeriksaan hasilnya semua DF bukan DBD.

BACA JUGA: Centaurus Jadi Varian Covid Baru yang Diduga Paling Menular

 

Hingga sampai saat ini, sudah ada tiga orang yang meninggal dunia akibat terjangkit DBD.

 

"Satu orang di bulan April, satu di bulan Mei dan terakhir di bulan Juni kemarin," jelasnya.

BACA JUGA: Astronom Tangkap Sinyal Radio dari Luar Angkasa

 

Maka dari itu pihaknya selalu mengingatkan masyarakat agar menjaga PHBS agar terhindar dari penyakit DBD maupun lainnya.

 

 

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: