Sopir Bus Kecelakaan Maut di Rajapolah Sudah Diamankan, Statusnya Masih Saksi

Radartasik, TASIKMALAYA – Polisi telah mengamankan sopir bus kecelakaan maut di Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya. Statusnya masih saksi. 

Kabag Ops Polres Tasikmalaya Kota,  Kompol Shohet, mengatakan, Sabtu sore 25 Juni 2022, status sopir bus yang kendaraan yang dikemudikannya terjun ke jurang di Rajapolah itu masih sebagai saksi.

"Belum ada ya (tersangka). Sopir statusnya masih saksi," katanya kepada wartawan di lokasi Sabtu (25/6/2022) sore.

BACA JUGA:Data Nama Korban Luka Ringan, Berat, Meninggal Dunia dan Hilang Akibat Bus Masuk Jurang di Rajapolah, Tasik

Tambah dia, kondisi sopir saat ini dalam keadaan sehat walafiat, bahkan sudah diamankan oleh polisi di Polres Tasikmalaya Kota. 

"Ya sudah kita amankan sopir sejak kejadian, kondisi baik-baik saja," kata Shohet.

BACA JUGA: Lebih dari 16 Jam Bangkai Bus Ada dalam Jurang Rajapolah, Adapun Proses Evakuasi Bus Memakan Waktu 4 Jam Lebih

Sementara, untuk bangkai bus yang sudah dievakuasi diamankan di Polsek Rajapolah guna penyelidikan lebih lanjut. 

"Sementara kita amankan guna penyelidikan lebih lanjut," ungkap dia.

Sementara, Plt Kasatlantas Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Sony Alamsyah mengatakan kecelakaan tunggal itu awalnya ketika bus yang dikemudikan Dedi Kurnia Ilahi (59) itu melintasi lokasi kejadian. 

BACA JUGA: Siti Munawaroh, Satu Korban Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Rajapolah Masih Belum Ditemukan Sampai Pukul 21.06

Saat itu bus berangkat dari Jatinangor, Sumedang menuju Pangandaran. 

"Para penumpangnya rombongan SDN Jatinangor. Mereka mau berwisata ke Pangandaran," jelas Soni. 

Saat di tempat kejadian, tambah Sony, pengakuan sementara pengemudi dalam keadaan mengantuk sehingga kendaraan tersebut hilang kendali. 

Sumber: