Dinsos Bantu Penanganan Balita Korban Penganiayaan Bapak Tiri
Sabtu 22-01-2022,19:20 WIB
radartasik.com, BANJAR — Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Banjar sudah mengunjungi rumah keluarga balita yang menjadi korban penganiayaan bapak tirinya.
Namun, Jumat (21/1/2022) siang, rumah korban dalam keadaan sepi. Tidak ada orang. Lantaran, ibu Yuyu Yuningsih dan korban sedang berada di Polres Banjar untuk dimintai keterangan.
”Jadi kami balik lagi,” kata Kepala Dinsos P3A Kota Banjar Suryamah melalui Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Elin kepada radartasik.com, Sabtu (22/1/2022).
Meski tidak bertemu dengan ibu korban, Elin sudah berkoordinasi dengan pihak desa terkait penanganan korban ke depannya.
Dinsos akan berusaha membantu mencari solusi agar korban kembali pulih. ”Untuk biaya perawatan dan lainnya belum tahu pastinya seperti apa. Makanya, kita datang untuk mengomunikasikan hal itu,” terang dia.
Elin berencana kembali mengunjungi rumah korban Senin (24/1/2022) supaya jelas proses penanganan korban.
Biaya Perawatan
Secara terpisah, Wakil Direktur Keuangan RSUD Kota Banjar Ajat mengatakan belum mengetahui besaran biaya perawatan dan operasi korban. ”Tidak tahu kalau sampai segitu mah (Rp 10 juta) harus dicek dulu. Paling nanti hari Senin,” katanya.
Namun, sambung dia, jika bersama dari kepolisian biasanya gratis atau kalau punya BPJS Kesehatan. Jika dari keluarga kurang mampu, pasien bisa mengajukan surat keterangan dari lingkungan setempat.
Dia menyatakan pihak rumah sakit juga akan meminta bantuan Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) untuk biaya perawatan. Ajat memastikan korban benar dari keluarga tidak mampu. (Anto Sugiarto / Radar Tasik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
