BACA JUGA:Terbukti Murah, Bunga KUR BRI 2023, Cek Simulasi Cicilan Kredit Rp 50 Juta di Sini
"Tetapi Pak Ganjar Pranowo ini kan sosok yang religius, religiusitasnya tidak dibuat-buat. Istrinya Bu Siti Atiqoh juga dari kalangan pesantren, menampilkan kehidupan spritualitas yang mencerminkan sebagai manusia yang bertakwa kepada Tuhan, bukan sesuatu yang dibuat-buat," ujar Hasto dalam keterangannya di kawasan Senen Jakarta Pusat, Sabtu 9 September 2023.
Ganjar Pranowo menurut Hasto salah seorang kader partai yang taat beribadah.
"Sejak dulu, sejak zaman mahasiswa, Pak Ganjar Pranowo ini sosoknya seperti itu. Sosok yang rajin beribadah, sosok yang baik, sosok yang santun, sosok yang merakyat, itu tidak dibuat-buat itu sesuatu original, keluar dari Pak Ganjar Pranowo," ujar Hasto.
Lalu Hasto mengupas tejtang politik identitas.
BACA JUGA:CAIRRRR Rp750 Ribu Nih! Bansos PKH Tahap 3, Ini Jadwal Penyalurannya
Menurutnya politik identitas merupakan politik yang tidak mencerdaskan bangsa dan miskin prestasi.
"Kalau politik identitas itu kan politik yang tidak mencerdaskan kehidupan bangsa, politik yang miskin prestasi. Kita tahu di DKI pada saat Pilgub itu digunakan politik identitas yang sangat tidak sehat, dan hasilnya kan kita tahu, apa yang jadi program Pak Jokowi, program Pak Ahok, program Pak Djarot Saiful contohnya untuk membersihkan kampung-kampung dengan pasukan oranye, dengan pasukan hijau, itu kan tidak dilakukan," ujar Hasto mencontohkan Pilkada DKI sebagai praktik politik identitas.
Dalam pandangan Hasto tampilnya Ganjar Prabowo dalam model tayangan adzan Magrib di televisi adalah berupa ajakan kepada masyarakat untuk menunaikan ibadah.
Tampilnya Ganjar Pranowo di tayangan itu, tegas Hasto, merupakan hal yang positif dan tidak ada kaintannya dengan politik Identitas.
"Sehingga jangan, menampilkan identitas yang menunjukkan spiritualitas sebagai bangsa itu kemudian dikatakan politik identitas," kata Hasto tentang sosok calon Presiden yang diusung partainya untuk Pilpres 2024.
Klik di sini untuk artikel lain terkait Ganjar Pranowo. (*)