Disebut Kerajaan ‘Harta Karun’ dari Tasikmalaya Menyimpan Ratusan Ton Batu Merah, Sungguh Berharga!

Senin 14-08-2023,10:16 WIB
Reporter : Tina Agustina
Editor : Tina Agustina

Disebut Kerajaan ‘Harta Karun’ dari Tasikmalaya Menyimpan Ratusan Ton Batu Merah, Sungguh Berharga!

KAB.TASIK, RADARTASIK.COM - Sekitar tahun 1994 sampai dengan tahun 2004 lokasi batu merah ‘harta karun’ dari Tasikmalaya mulai ditambang secara ilegal.

Batu merah atua bernama Jasper merah yang merupakan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya ini, dulu jumlahnya ratusan ton. Bahkan dari beberapa referensi yang ditemukan, ada bongkahan batu besar yang beratnya hingga ratusan ton.

Batu merah atau dikenal Jasper merah tersebut dihancurkan dibuat batu-batu ukuran kecil yang kemudian ditambang.

BACA JUGA:Roberto Mancini Mundur dari Timnas Karena Ginluigi Buffon? Ini Kata Menteri Olahraga Italia

Baru merah atau Jasper merah sebagai ‘harta karun’ dari Tasikmalaya ini, masuk pada Quartz Familily Minerals.

Bahkan Tasikmalaya disebut-sebut sebagai kerajaan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya yang memiliki batu merah atau Jasper merah yang luar biasa banyak.

Warna Jasper merah atau batu merah yang merupakan ‘harta karun’ dari Tasikmalaya ini warnanya merah beragam dan kontras.

Ada sebagian orang yang mengatakan bila batu ini mirip dengan merah delima, sehingga tak heran bila jadi buruan orang-orang, terlebih yang mengetahui kandungan dari batu merah atau Jasper merah ini.

BACA JUGA:Plat Nomor Pertama Kali Digunakan Hari ini di Masa Lalu

Batu merah atau Jasper merah yang jadi ‘harta karun’ dari Tasikmalaya merupakan salah satu kekayaan batu-batuan yang ada di Indonesia dan ditemukan di beberapa daerah di Nusantara.

Dikutip dari salah satu web, yang menceritakan seoran ahli batu mulai bernama Sujatmiko, juga seorang pengusaha batu mulia, menceritakan bila batu merah atau Jasper merah Tasikmalaya tersebut dapat diolah menjadi batu mulia.

Jasper merah atau ‘harta karun’ dari Tasikmalaya ini termasuk kategori jenis batuan silika yang mengandung mineral utama kuarsa, dan memiliki sifat opak atau meskipun tidak transparan tapi kekerasan batu tersebut hingga 7 skala mohs atau hampir mendekati intan yang memiliki kekuatan di skala 1-10 mohs.

Sayangnya, di tahun 1994 sampai dengan 2004, bau Jasper merah yang jadi ‘harta karun’ dari Tasikmalaya ini mulai punah dan ditambang secara ilegal.

BACA JUGA:Pembelian Tiket Konser Dewa 19 di Kota Tasikmalaya Dibatasi! Satu Akun Hanya untuk 5 Tiket

Kategori :