Puluhan Gagal Berangkat, Ribuan Jamaah Haji Kabupaten Tasikmalaya Tetap Lanjut Persiapan

Ribuan calon jamaah haji ikut manasik di kompleks Islamic Center Kabupaten Tasikmalaya, Senin 21 April 2025. ujang nandar / radartasik.com--
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Sebanyak 1.473 calon jamaah haji asal Kabupaten Tasikmalaya mengikuti kegiatan manasik haji yang digelar selama dua hari, Minggu–Senin, 20–21 April 2025, di Gedung Islamic Centre Kota Tasikmalaya.
Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam persiapan keberangkatan ke Tanah Suci.
Selain sebagai bimbingan teknis, manasik juga berfungsi sebagai pembekalan spiritual agar para jamaah lebih siap lahir batin dalam menunaikan rukun Islam kelima.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Tasikmalaya, Hj. Iin Ufairoh, menjelaskan bahwa manasik merupakan momentum penting untuk menyatukan pemahaman para jamaah terkait tata cara ibadah haji yang sesuai syariat.
BACA JUGA:Jenderal Berprestasi Asal Tasikmalaya Kini Duduki Posisi Strategis di Mabes Polri
“Selama dua hari, para jamaah mendapat materi tentang rukun dan wajib haji, simulasi pelaksanaan ibadah, hingga informasi teknis soal keberangkatan dan situasi di Arab Saudi,” ujar Hj. Iin.
Jumlah jamaah yang terdaftar terbagi dalam empat kelompok terbang (kloter), yang dijadwalkan berangkat secara bertahap mulai 8 Mei 2025, sesuai jadwal dari Kementerian Agama RI.
Namun demikian, tak semua calon jamaah dapat hadir dalam kegiatan manasik.
Beberapa tidak ikut karena kondisi kesehatan, sebagian lainnya dilaporkan wafat menjelang keberangkatan, dan ada pula yang resmi mengundurkan diri.
BACA JUGA:Dana Hibah untuk PSU dari Pemkab Tasikmalaya Belum Cair: Ini Penjelasan Sekda Mohamad Zen
“Kurang lebih ada 30 orang yang batal berangkat tahun ini. Penyebabnya beragam, dari sakit permanen, wafat sebelum keberangkatan, hingga alasan pribadi,” jelasnya.
Seluruh proses administrasi pembatalan keberangkatan telah ditangani Kemenag secara tertib, guna memastikan kelancaran rombongan haji lainnya.
Dalam kegiatan manasik ini, para peserta dibekali berbagai materi penting, mulai dari fiqih haji, sejarah tempat-tempat suci, bimbingan kesehatan, manajemen waktu, hingga tata tertib di asrama dan transportasi selama di Makkah dan Madinah.
Dengan pelaksanaan manasik yang komprehensif ini, diharapkan para jamaah asal Kabupaten Tasikmalaya siap secara fisik, mental, dan spiritual untuk melaksanakan ibadah haji dengan aman, tertib, dan khusyuk.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: