Mereka bertugas memberi layanan keagamaan melalui bimbingan, dakwah dan penguatan pemahaman agama Islam yang toleran dan rahmatan lil alamin.
Menurutnya, dai menjadi salah satu instrumen penting dalam membangun kerukunan umat beragama.
Dai-dai yang yang berwawasan moderat tersebut dapat berdakwah untuk membangun kesadaran dan kepedulian masyarakat akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta melestarikan budaya Indonesia yang beragam dan kaya.
Dia mendorong para dai moderat tersebut untuk menyampaikan 4 aspek penting. Pertama, pentingnya penguatan wawasan keagamaan yang berkompeten.
Kedua, pentingnya kesatuan dan persatuan bangsa, serta menjaga integritas wilayah Indonesia, dengan menekankan nilai-nilai kebangsaan dalam ajaran Islam.
Ketiga, menjelaskan pentingnya menjaga dan melestarikan budaya Indonesia sebagai bagian dari kehidupan dalam berbangsa.
Keempat, mengajarkan nilai-nilai kebangsaan melalui pemahaman tentang sejarah, bahasa, dan budaya Indonesia.
Para dai moderat ini dapat menjadi agen perubahan yang berpartisipasi memperkuat wawasan kebangsaan dan memperkuat integritas wilayah Indonesia.
BACA JUGA: Berkah Ramadan, Isi BBM Pertamina Bisa Dapatkan Uang Mulai Hari Ini
Kepala Subdirektorat Bidang Dakwah dan Hari Besar Islam, Lubenah, mengatakan, pengiriman 50 dai tersebut berlangsung dari 20 Maret hingga 19 April 2023.
Program ini dilaksanakan secara sinergi antara Ditjen Bimas Islam dengan Lembaga Amil Zakat Infaq Shodaqoh (LAZIS) Assalam fil Alamin, Kanwil Kementerian Agama Provinsi Banten, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Timur.
Dia berharap program dakwah dai di daerah 3T ini dapat berjalan secara baik sesuai rencana dan mampu memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan masyarakat.
Pelepasan dai berwawasan moderat ini dihadiri seluruh Direktur Bimas Islam. Sejumlah Kasubdit Bimas Islam. Jajaran Juru Bicara dan Staf Ahli Kementerian Agama.
Dewan Pengawas Syariah LAZIS Assalam Fil Alamin. Badan Nasional Pengelola Perbatasan. Perwakilan Kanwil Kemenag di sejumlah daerah.