TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Kasus kematian anak gagal ginjal akut misterius atau Acute Kidney Injury (AKI) terjadi di Kota Tasikmalaya.
Anak gagal ginjal akut alami demam sebelum meninggal dunia. Korban sempat berobat ke puskesmas terdekat pada Kamis 26 Oktober 2022.
Mengacu pada penjelasan Kementerian Kesehatan, demam menjadi salah satu gejala yang mengarah pada kasus gagal ginjal akut pada anak.
Seperti dilansir laman Kementerian Kesehatan, baru-baru ini, kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak usia 6 bulan - 18 tahun terjadi peningkatan terutama dalam dua bulan terakhir.
BACA JUGA: Dinkes Kota Tasik Temukan 1 Kasus Anak Meninggal Akibat Gagal Ginjal Akut
Seiring dengan peningkatan tersebut, Kemenkes meminta orang tua untuk tidak panik. Tenang namun selalu waspada.
Waspada terutama apabila anak mengalami gejala yang mengarah kepada gagal ginjal akut seperti ada diare, mual, muntah, demam selama 3-5 hari, batuk, pilek, sering mengantuk serta jumlah air seni/air kecil semakin sedikit bahkan tidak bisa buang air kecil sama sekali.
”Orang tua harus selalu hati-hati, pantau terus kesehatan anak-anak kita, jika anak mengalami keluhan yang mengarah kepada penyakit gagal ginjal akut, sebaiknya segera konsultasikan ke tenaga kesehatan jangan ditunda atau mencari pengobatan sendiri,” kata Plt Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan dr Yanti Herman MHKes.
Bila anak sakit pastikan cukupi kebutuhan cairan tubuhnya dengan minum air.
BACA JUGA: Anak Meninggal Gagal Ginjal Akut di Kota Tasik, Kadinkes: Bisa Saja Ada Faktor Penyebab Lain
Gejala lain yang juga perlu diwaspadai orang tua adalah perubahan warna pada urine (pekat atau kecokelatan).
Bila warna urine berubah dan volume urine berkurang, bahkan tidak ada urine selama 6-8 jam (saat siang hari), orang tua diminta segera membawa anak ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Sebelumnya diberitakan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya menemukan 1 kasus anak meninggal akibat gagal ginjal akut misterius atau Acute Kidney Injury (AKI).
Balita berusia 11 bulan tersebut meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Soekardjo Tasikmalaya, Sabtu 29 Oktober 2022. Korban adalah warga Kecamatan Cipedes.
BACA JUGA: Kasus Anak Meninggal Gagal Ginjal Akut di Kota Tasik punya Riwayat Komplikasi Gangguan Kesehatan